Perlahan Terkuak, Polisi Tangkap Terduga Pelaku Pembunuh Gusti di Pare-Pare

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Kasus kematian Gusti Prasojo (18) mulai terkuak, diketahui lelaki tersebut tewas tenggelam di Sungai Mahakam diduga karena didorong oleh 2 orang tak dikenal, Selasa (17/11/2020) dini hari.

Kanit Reskrim Polresta Samarinda Kompol Yuliansyah mengatakan, pihaknya telah mengamankan seorang pria di Pelabuhan Pare-Pare, Sulawesi Selatan, yang diduga terlibat dengan kasus kematian tenggelamnya Gusti. Ia mengaku belum bisa membuka identitas seorang pria yang telah diamankan tersebut, karena masih dalam proses pendalaman penyelidikan.

“Kami masih melakukan penyelidikan, karena dari kesaksian yang kami peroleh, pelakunya dua orang pada saat kejadian. Kita juga masih mendalami barang bukti terduga pelaku, seperti dimana handphone, dompet, dan tasnya,” ujar Kompol Yuliansyah kepada DETAKKaltim.Com, Jum’at (20/11/2020).

Berita terkait : BREAKINGNEWS! Mayat Gusti Ditemukan Mengapung di Perairan Teluk Lerong

Kompol Yuliansyah juga menjelaskan bahwa terduga pelaku telah diamankan di Pelabuhan setelah melakukan pelayaran dari Samarinda ke Pare-Pare, diduga dengan tujuan untuk melarikan diri. Selain itu hasil dari autopsi belum dikeluarkan, namun diketahui bahwa informasi dari dokter forensik yang menangani proses autopsinya mengatakan, telah ditemukannya luka di leher bagian bawah korban.

Berita terkait : Misteri Jatuhnya Gusti ke Sungai Mahakam Didalami Kepolisian

“Dari hasil pemeriksaan terduga pelaku diketahui tidak saling kenal, motifnya dan niatannya apa belum jelas. Namun nanti akan kita kabari kembali, kita menduga pelaku ke Pare-Pare dalam rangka menghilangkan jejak. Kalau luka pada korban disebabkan apa nanti kita tunggu dari hasil autopsinya, jika dilihat ada benturan yang menyebabkan adanya luka di leher, apakah dicekik atau akibat didorong kita belum tahu lagi,” lanjut Yuliasnyah.

Polisi masih akan memburu satu pelaku lainnya yang diduga juga terlibat dalam kejadian tersebut, dan akan tetap melakukan penyelidikan secara mendalam sehingga kasus ini segera terungkap. (DK.Com).

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman