DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Polsek Samarinda Utara akhirnya berhasil mengidentifikasi mayat wanita yang terapung di Sungai Karang Mumus (SKM) oleh warga Jalan Gelatik, RT 16, Sungai Pinang, Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (13/3/2017).
Mayat wanita itu bernama Sarlim Raya Palulung, berumur 40 tahun warga Jalan Pemuda III, Blok A, No 27A, Kelurahan Temindung, Sungai Pinang, Samarinda. Hal itu disampaikan Kapolsekta Samarinda Utara Kompol Erick Budi Susanto, Selasa (14/3/2017).
“Kakak kandung korban (Sarlim. Red) yang bernama Zakaria sudah mendatangi Polsek Samarinda Utara, dan menyatakan kehilangan anggota keluarganya pada saat terjadi penemuan mayat di pinggir sungai oleh warga,†ujar Erick.
Dalam keterangannya, Zakaria menceritakan bahwa sebelum ditemukan tewas, Sarlim masih terlihat berada di rumah dari pagi hingga siang. Namun entah bagaimana saat menjelang sore pihak keluarga tidak menemukan Sarlim.
“Nah, saat sore Zakaria sempat mencari adiknya, karena memang dia khawatir penyakit epilepsinya bisa kambuh setiap waktu,†tutur Erick menirukan ucapan Zakaria.
Guna memastikan bahwa mayat tersebut adalah sanak saudaranya, pihak keluargapun mendatangi kamar jenazah RSUD AW Sjahranie. Dan ternyata benar dari wajah dan ciri-ciri korban, dapat dipastikan itu adalah Sarlim keluarga mereka.
“Kita sudah mencocokkan identitas korban, yang ada di KTP maupun kartu keluarga yang dibawa keluarga korban, dan benar itu adalah Sarlim salah seorang anggota keluarganya,†tambahnya.
Selanjutnya Erick menambahkan, dari hasil visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Sedang untuk otopsi pihak keluarga korban menolak dengan alasan bahwa Sarlim memang dalam kondisi sakit dan dalam pengobatan/rawat jalan.
Berita terkait :Â Heboh, Ditemukan Mayat Mrs X Mengapung di Sungai
“Korban sudah lama mengidap penyakit epilepsi. Pihak keluarga sudah menandatangani surat pernyataan untuk tidak dilakukan otopsi,†tutup Erick.
Selanjutnya pihak keluarga akan membawa jenazah Sarlim untuk segera dikebumikan. (RAT79)
