Meski Trauma, Murid Korban Penculikan Tetap Turun Sekolah

0 775

DETAKKaltim.Com SAMARINDA : Dua orang bocah yang masih duduk di bangku Kelas 4 SDN 008 Samarinda Kalimantan Timur yang mengalami peristiwa penculikan kemarin, Selasa (29/3/2016), masing-masing Adeliana (11) dan Laila Safitri (10) tetap bersekolah hari ini.

Namun rasa trauma atas kejadian yang menimpanya kemarin masih dirasakan. Keduanya terpaksa turun hari ini, Rabu (30/3/2016) lantara harus mengikuti Ujian Tengah Semester (UTS) di Sekolahnya.

Ditemui di sekolahnya di Jalan Ulin Kelurahan Karang Asam Ilir, Kecamatan Sungai Kunjang, keduanya masih nampak ketakutan.

Korban
Kedua korban saat ditemui Bhabinkamtibmas Aiptu Ismanto didampingi Kepala Sekolah SD 008 Hj Atiyah. (foto:MS44)

 

Kepala Sekolah SDN 008 Samarinda Hj Atiyah kaget dengan kedatangan Wartawan DETAKKaltim.Com yang menanyakan kasus penculikan siswinya. Namun Hj Atiyah langsung menanyakan ke wali kelasnya dan membenarkan kalau muridnya telah menjadi korban penculikan.

“Ya benar mas, murid kelas 4 Adeliana dan Laila Safitri menjadi korban penculikan dan pembiusan oleh orang tidak dikenal menggunakan mobil. Beruntung kedua korban masih selamat dan tidak mengalami apa-apa,” ujar Hj Atiyah.

Hj Atiyah lalu menceritakan kejadian yang dialami oleh Adeliana dan Laila Safitri, apa yang diceritakannya sama persis dengan keterangan korban pada saat di Kantor Polisi.

Bhabinkamtibmas Aiptu Ismanto mendengar kabar tersebut langsung ke SDN 008 Samarinda, dan langsung menanyakan kebenaran kabar tersebut kepada Hj Atiyah.

Aiptu Ismanto kemudian memberikan himbauan kepada siswa, agar pulang selalu berhati-hati dan pulang jangan singgah-singgah.

Sementara hingga saat ini pihak Kepolisian masih mengejar pelaku, serta mencari keberadaan mobil yang dipakai pelaku menculik kedua bocah tersebut. (MS44)

(Visited 42 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!