Shalat Idul Fitri, Khotib : Jangan Bergantung Belas Kasihan

Jama’ah Shalat Idul Fitri Masjid An Noor Dicek Suhu Badan

0 79

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Ratusan warga yang berada di lingkungan Masjid An Noor, Kelurahan Pelita, Samarinda, Kaltim, melaksanakan Shalat Idul Fitri 1442 Hijriyah (H), Kamis (13/5/2021) Pukul 07:30 Wita.

Dalam ceramahnya, Khotib Ustadz Faturrohman Hakim menyampaikan kebahagiaan Hari Raya Idul Fitri tahun ini bisa berlanjut tahun depan, asalkan akhlak mulia selama bulan Ramadhan ini dilanjutkan pada bulan-bulan berikutnya.

“Orang bijak berkata ada empat kiat sederhana untuk meraih kebahagiaan,” ungkapnya.

Pertama, perbanyak doa untuk orang lain. Jangan hanya fokus berdoa untuk dirinya dan keluarganya.

“Masih banyak orang di kanan kiri kita dalam kesulitan dan kesedihan,” sebutnya lebih lanjut.

Kedua, segera sambut panggilan Azan dengan berwudhu dan shalat. Jangan tunda shalat kecuali ada kepentingan yang benar-benar tidak bisa ditinggalkan.

“Jangan bikin lelucon, ingin doanya dijawab cepat Allah tapi ia tidak cepat menjawab panggilanNya,” kata Ustadz muda ini dengan suara lantang.

Ketiga, perbanyak membaca shalawat kepada Nabi Muhammad SAW. Jangan pelit bershalawat, atau hanya menggenjot bershalawat saat menghadapi masalah.

“Shalawat juga berfungsi sebagai sayap doa-doa kita ke langit,” sebutnya lebih jauh.

Dan Keempat, lanjutnya, jangan egois. Sering-seringlah menengok ke kanan dan ke kiri untuk mencari tahu siapa yang membutuhkan pertolongan.

“Jika ingin dibahagiakan Allah, bertanyalah terlebih dahulu sudah seberapa banyak orang yang kita bahagiakan,” ungkapnya.

Ia juga menyampaikan, menolong orang tidaklah cukup hanya dengan tenaga dan doa. Namun akan semakin mantap jika disertai dengan bantuan financial.

“Jadilah manusia pemberi, bukan diberi. Jadilah tangan di atas, bukan tangan di bawah. Jangan sekali-kali bergantung pada belas kasihan orang, mandirilah dan itulah kunci kemuliaan dan kejayaan Nabi kita,” sebutnya.

Sebelum mengakhiri ceramahnya, ia juga menyitir kalimat Ali Bin Abi Thalib, sahabat Nabi Muhammad SAW terkait belas kasih.

“Aku sudah kenyang dengan berbagai derita hidup, dan yang paling mengerikan ketika aku mengharap belas kasih orang,” ucapnya.

Meski jama’ah Shalat Idul Fitri memenuhi lantai 1 dan 2 serta halaman Masjid tersebut, namun panitia yang sudah berpengalaman tetap menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 dengan mengecek suhu tubuh setiap jama’ah yang akan memasuki Masjid.

Panitia juga sebelum penyampaian khutbah menyampaikan panitia zakat telah menerima Zakat, Infaq, dan Sedekah dari 1.010 orang. Mengumpulkan 1.030 Kg Beras, dan Uang Rp36.351.000,-. Semuanya telah disalurkan tadi malam kepada yang berhak menerimanya, sebanyak 159 jiwa di 6 RT di sekitar Masjid An Noor. Masing-masing jiwa mendapat sekitar 5,28 Kg sedangkan Uangnya Rp170 Ribu per jiwa. (DK.Com)

Penulis : LVL

(Visited 7 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!