DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda terus berbenah dalam rangka menghadapi Pemilihan Legislatif (Pilge) dan Pemilihan Presiden (Pilpres) yang akan digelar, Rabu (17/4/2019).
Paling tidak hal ini tergambar dari keterangan Tri Wahyuni, Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Samarinda kepada DETAKKaltim.Com, Selasa (22/10/2018).
Menurut Tri, sebelumnya KPU Kota Samarinda telah menetapkan sebanyak 2.514 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 10 Kecamatan Kota Samarinda untuk Pileg – Pilpres 2019, namun dengan adanya kegiatan penyempurnaan Daftar Pemilih Tetap (DPT) maka dimungkinkan akan bertambah lagi sebanyak 13 TPS, sehingga jumlahnya bisa mencapai 2.527 TPS. Dengan demikian maka jumlah tenaga yang dibutuhkan untuk menjadi anggota Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) sekitar 17.689 orang.
“Jumlah itulah kami nanti kemungkinan yang akan kami rekrut. Mengingat pelaksanaan Pileg-Pilpres serentak baru pertama kalinya dilaksanakan, harapan kami dalam proses perekrutan SDM-nya yang akan dilaksanakan PPS benar-benar selektif dan memenuhi persyaratan yang ditetapkan,†jelas Tri.
Sejauh ini, kata Tri lebih lanjut, petunjuk teknis perekrutan KPPS memang belum turun karena tahapannya sendiri belum dimulai. Namun KPU Kota Samarnda sudah melakukan pemetaan masalah dengan evaluasi pelaksanaan Pilgub lalu.
“Sosialisasi awal dengan mengacu pada Undang-Undang Nomor 7 tahun 2017 telah kami lakukan dengan massive ke 59 Kelurahan di Samarinda. Harapannya kalau ada kendala-kendala di lapangan dalam hal perekrutan KPPS nanti, Lurah dan jajarannya bisa ikut mem-back up PPS. PPS akan berkoordinasi dengan RT, RW dalam hal perekrutan KPPS. Termasuk berkoordinasi dengan Pemkot Samarinda terkait kemudahan-kemudahan yang bisa didapat para calon anggota KPPS yang akan mengurus surat kesehatan di Puskesmas. Seperti pelaksanaan Pilwali 2015 dan Pilgub 2018 lalu, di mana diberlakukan diskresi untuk calon anggota KPPS yang mengurus surat kesehatan di Puskesmas secara gratis,†tandas Tri.
Ia juga menyampaikan hingga saat ini 4.100 logistik Pileg-Pilpres berupa bilik suara telah masuk ke KPU Samarinda. (LVL)
