Melebihi Kebutuhan, 6 Ribu Dosis Vaksin Sinovac Tiba di Kutim

Victor : Nakes Kita Ada Sekitar 3 Ribuan

0 58
DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Tahap awal sebanyak 6.160 Vaksin  Sinovac sudah berada di gudang Instalasi Farmasi milik Dinas Kesahatan Kutim yang terletak di Jalan APT Pranoto, Sangatta Utara, Selasa (26/1/2021) sekitar Pukul 15:00 Wita.

Vaksin buatan Sinovac China untuk pencegahan penyakit Corona itu diangkut menggunakan mobil box dari Samarinda, dengan pengawalan yang ketat Kepolisian.

Vaksin itu lalu dibawa ke gudang farmasi milik Dinas Kesehatan Kabupaten Kutim, kemudian Vaksin itu juga dimasukkan ke dalam cold chain guna menjaga kualitas Vaksin.

Kepala Instalasi Farmasi Dinkes Kutim Victor Aning Palangda mengatakan, ribuan Vaksin Covid-19 itu diambil dari Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Kaltim, Samarinda.

“Pengambilan tahap satu ini sebanyak 6.160 dosis Vaksin yang bakal dipergunakan untuk tenaga kesehatan pada periode pertama ini,” ujarnya.

Ia mengatakan, kedatangan Vaksin tersebut lebih cepat dari perkiraan awal. Pihaknya yang saat itu memprediksi Vaksin tiba pada bulan Februari mendatang.

Menurut Victor, untuk tahap pertama ini semua tenaga kesehatan (Nakes) di Kutim bisa menerima Vaksin Covid-19 tersebut. Hal itu karena jumlah Vaksin yang tiba sebanyak 6.160 dosis, melebihi jumlah Nakes yang hanya 3 ribuan.

“Nakes kita ada sekitar 3 ribuan dan Vaksin yang tiba melebihi. Berarti bisa semua Nakes mendapat Vaksin,” imbuhnya.

Victor mengatakan, rencananya 6.160 dosis Vaksin Sinovac tersebut akan dipergunakan untuk 2 kali penyuntikan. Sehingga untuk tahap pertama penyuntikan akan ada sebanyak 3.080 orang yang bakal mendapatkan Vaksin.

Baca juga : Kunjungi Wakil Ketua DPRD Kaltim, 3 Kades dari Kukar Sampaikan Unek-Unek

“Termasuk 10 tokoh yang akan dipilih untuk mempelopori kegiatan Vaksin di tahap pertama. Seperti pimpinan daerah dan dari anggota DPRD Kutim,” ucapnya.

Victor menambahkan, mulai besok Rabu (27/1/2021) Vaksin tersebut sudah bisa didistribusikan ke setiap fasilitas kesehatan (Faskes) termasuk Puskemas di seluruh Kecamatan.

“Kita berharap secepatnya bisa diambil. Tapi untuk 10 tokoh tadi, pada tanggal 30 Januari 2021 mendatang baru dimulai penyuntikan perdana. Sementara untuk tenaga kesehatan (Nakes) sebelum tanggal 30 Januari diperbolehkan untuk melakukan penyuntikan Vaksin,” tutupnya. (DK.Com)

Penulis : RH

Editor   : Lukman

(Visited 6 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!