KPU Balikpapan Kumpulkan Operator PPK dan PPS

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Balikpapan melaksanakan kegiatan mengumpulkan seluruh operator PPK dan PPS, dalam rangka pencermatan terhadap daftar pemilih Pilkada 2020, Kamis(26/6/2020).

Ketua KPU Balikpapan Noor Thoha menyampaikan, daftar pemilih itu adalah daftar sinkronisasi DP4 dan DPT terakhir yang digabungkan menjadi daftar pemilih, daftar pemilih ini akan diturunkan kepada petugas PPDP untuk dilakukan sonding ke rumah warga satu persatu.

Hal ini harus dicermati, kata Noor Thoha, alasanya dalam satu TPS nanti jangan sampai ada satu keluarga yang terpisah-pisah. Hal ini dinamakan pengelompokan.

“Petugas PPDP nanti akan mencermati TPS mana yang jumlah pemilihnya di atas 500 dan TPS mana yang pemilihnya di bawah 500. Ketika di atas 500 ada kemungkinan akan dipecah atau dilakukan regrouping,  dipindahkan ke TPS yang jumlahnya lebih sedikit,” jelas Thoha.

Thoha menambahkan, jika ada satu TPS yang melebihi 500 maka ada 2 kemungkinan. Jika kelebihannya mencapai 700 maka akan dibagi menjadi 2, akan tetapi kelebihannya hanya sekitar 510 maka kelebihannya akan digeser ke TPS yang jumlahnya masih sekitar 400 atau 300.

“Petugas PPS ini masih awam dan belum memahami betul bagaimana cara mengolah data sinkronisasi,” imbuhnya.

Petugas PPS harus ada salah satu yang menguasai IT dalam hal operator, kata Thoha lebih lanjut, untuk petugas PPS harus mempunyai leadership. (DK.Com)

Penulis : Roni S

Editor   : Lukman