Hilang Misterius, Basarnas Hentikan Pencarian Karyawan Perusahaan Tambang

0 478

DETAKKaltim.Com, KUTAI KARTANEGARA : Tim SAR Gabungan Basarnas akhirnya menghentikan pencarian terhadap Supakat (44), karyawan PT PAMA Baya, Desa Separi III, Kecamatan Tenggarong Seberang, setelah melakukan operasi pencarian selama 7 hari tanpa hasil, Jum’at (31/1/2020).

“Tim SAR Gabungan melakukan debriefing  dan setelah berkoordinasi dengan pihak keluarga dan unsur gabungan. Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian KMM orang hilang di Tambang PT PAMA Baya, Desa Separi III, Kecamatan Tenggarong Seberang dengan maksimal, dan telah mencapai pencarian H+7 dengan hasil nihil. Dengan ini operasi diusulkan untuk ditutup dan apabila ditemukan tanda-tanda korban akan dibuka kembali, seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke satuannya  masing-masing dan dilanjutkan dengan kesiapsiagaan,” jelas Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kelas A Balikpapan, Kaltim, Gusti Anwar Mulyadi melalui Kasie Ops dan Siaga Octavianto.

Target pencarian Supakat dilaporkan ke pihak Basarnas, Sabtu (25/1/2020) yang hilang sejak Selasa (21/1/2020). Komunikasi terakhir dengan target dilaporkan pihak perusahaan terjadi pada Pukul 02:00 Wita.

Kepada Basarnas, Supatno adik dari target pencarian mengucapkan terima kasih kepada Basarnas yang telah membantu melakukan pencarian.

“Saya atas nama keluarga berterima kasih atas kerja kerasn Basarnas sudah membantu pencarian kakak saya yang hilang selama sebelas hari,” kata Supatno.

Berita terkait : Orang Hilang, Keluarga Berharap Segera Ditemukan

Iapun meminta dukungan Basarnas untuk terus melakukan pencarian terhadap kakaknya, karena berharap dapat ditemukan.

Hingga berita ini diturunkan, pihak perusahaan belum memberikan keterangan terkait hilangnya Supakat yang telah bekerja selama puluhan tahun di perusahaan ini. Sejumlah pertanyaan yang dilayangkan beberapa hari lalu hingga kini juga tidak dijawab. (DK.Com)

Penulis : LVL

(Visited 73 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!