DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Bencana banjir yang melanda Kota Samarinda 8 Juni lalu menyebabkan ribuan rumah terendam, saluran komunikasi dan transportasi terputus, dan ratusan korban dievakuasi.
Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda mencatat lebih dari 56 ribu warga yang menjadi korban banjir, tak terkecuali dengan Mitra Gojek, tercatat lebih dari 100 mitra terdampak banjir dan mengalami kerugian material.
Melihat kondisi tersebut, GOJEK melalui GOJEK Peduli menyalurkan bantuan kepada lebih dari 100 mitra driver Samarinda yang terdampak banjir.
Pemberian bantuan tersebut berlangsung di Kantor GOJEK Jalan Wahid Hasyim, Kecamatan Samarinda Utara.
Bantuan yang diberikan berupa kebutuhan pokok di antaranya Beras, Selimut, Handuk, Air Mineral, Mie Instan, Minyak, Gula dan Cairan pembersih rumah.
“Kami dari manajemen GOJEK ikut prihatin atas bencana banjir yang terjadi di Samarinda, banjir ini juga memberikan dampak kepada mitra driver dan ekosistem kami di Samarinda. Untuk membantu meringankan beban melalui GOJEK Peduli, kami menyalurkan bantuan berupa kebutuhan pokok yang utama,” kata Anandita Danaatamadja VP Regional Indonesia Bagian Timur, Jum’at (21/6/2019).
Kisah Suami-Istri GO-JEK Dievakuasi
Ada cerita menarik saat kejadian banjir berlangsung, satu keluarga yang terdiri suami istri dan kakak ipar yang memiliki profesi yang sama sebagai mitra driver.
Sekitar Pukul 10:00 Wita banjir menghadang, Fajri (34) dan Ayu (30) dihubungi pihak GO-JEK Samarinda untuk mengetahui kondisi ia dan keluarganya.
Fajri sempat menceritakan ketinggian air dan kondisi rumahnya yang tergenang banjir.
“Air sudah mulai masuk ke dalam rumah sejak pukul 4 dini hari, saat itu saya melapor ke group WhatsApp untuk menginformasikan kondisi rumah kami, tidak lama berselang tim dari Satgas dibantu teman-teman mitra ikut membantu untuk menyelamatkan barang-barang yang bisa diangkut ke atas rumah. Awalnya mau tetap tinggal di rumah, namun Korwil menyarankan untuk dievakuasi sementara ke hotel terdekat agar bisa memantau rumah,” kata Fajri.
Fajri dan Ayu merupakan pasangan suami istri mitra GO-JEK yang menjadi salah satu korban terdampak banjir.
“Kami sangat berterima kasih kepada Satgas dan Korwil GOJEK yang sejak hari pertama bencana sigap membantu dan mengevakuasi kami ke tempat yang layak, terima kasih juga atas bantuan Sembako yang diberikan hari ini, semoga kita diberikan kesehatan untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat Samarinda,” kata Ayu. (Gladis)
