DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Pemilihan Gubernur Kalimantan Timur menyisakan waktu 30 hari lagi, calon Gubernur Rusmadi Wongso dapat sokongan doa dari ulama di Sungai Kapih dan komunitas anak gaul di Tepian Mahakam.
Di Sungai Kapih, Perumahan Pondok Karya Lestari, Cagub nomor urut 4, Rusmadi bersilaturrahmi dengan warga yang sejak sore hari sudah menunggu untuk buka puasa bersama dan sholat berjamaah.
“Mari kita doakan Bapak Rusmadi pada tanggal 27 Juni 2018 terpilih menjadi Gubernur Kaltim. Karena, beliau putra terbaik Kaltim yang punya ilmu dan intelektual untuk memimpin pembangunan,” kata Kiai Holik dalam acara silaturrahmi Rusmadi dan warga Sungai Kapih, Jum’at (25/5/2018).
Dalam ceramahnya, Kiai Kholik menjelaskan orang yang bertaqwa merupakan orang yang melakukan amal ibadah dalam ketaatan kepada Allah SWT.
“Di bulan Ramadhan, ada dua kegembiraan yang juga didapatkan oleh orang berpuasa. Pertama, kegembiraan waktu berbuka puasa dengan menghalalkan makan dan minum ditandai kaum ibu memasak untuk berbuka. Dan, kedua, kegembiraan ketika orang puasa bertemu Allah SWT,” kata Kiai Kholik.
Kiai Kholik juga menjelaskan di bulan Ramadhan merupakan bulan yang berkumpulnya kebaikan-kebaikan. Seperti, dikabulkannya doa orang yang berpuasa dan diampuninya dosa orang yang berpuasa.
Pada kegiatan ini, Rusmadi melakukan sholat Magrib berjamaah. Diteruskan, sholat Isya dan Tarawih bersama di Masjid Nurul Islam. Sembari melaksanakan ibadah bulan Ramadhan ini, Rusmadi bercengkrama dengan jamaah masjid usai sholat. Tampak akrab warga menyampaikan masukan kepada Rusmadi agar nantinya menjabat Gubernur Kaltim mampu membuat lebih Kaltim Bermartabat.
Setelah berbuka puasa di Sungai Kapih, Rusmadi lalu bertemu komunitas-komunitas anak muda di Tepian Mahakam. Salah satu koordinator komunitas, Bee Club, Saridayanti menilai sosok Rusmadi merupakan pemimpin yang merakyat dan bersahabat.
“Rusmadi juga merupakan tokoh perubahan. Untuk anak muda yang tergabung komunitas-komunitas saya berharap bisa bersatu memenangkan Rusmadi sebagai Gubernur Kaltim 2018-2023,” ujar Saridayanti. (LVL)
