Ditutup Bupati Kutim, Festival Sekerat Nusantara Diharap Jadi Agenda Tahunan

Optimisme Kebangkitan Ekonomi Dihembuskan Ardiansyah dari Desa Sekerat

0 154

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR : Festival Sekerat Nusantara yang digelar di Desa Sekerat, Kecamatan Bengalon, Kutai Timur (Kutim), sejak tanggal 17 Juli 2022, resmi ditutup Bupati Kutim Ardiansyah Sulaiman yang ditandai dengan pemukulan drum, Sabtu (23/7/2022) malam.

Ardiansyah menutup Festival Sekerat Nusantara yang berlangsung selama sepekan itu didampingi Wakil Bupati Kasmidi Bulang, Sekretaris Daerah Rizali Hadi, Kepala Dinas Pariwisata Kutim Nurullah, Kepala Dinas Keperasi dan UMKM Darsafani, Kepala DPM-PTSP Teguh Budi Santoso, Kepala Bappeda Kutim Noviari, Anggota DPRD Masdari Kidang, perwakilan Forkopimda, Plt Sekcam Camat Bangalon, Kepala Desa Sekerat Sunan Dhika, serta tamu undangan lainnya.

Ardiansyah mengatakan, Desa Sekerat memiliki keunggulan, salah satunya di Bidang Pariwisata. Karenanya Desa Sekerat harus segera bangkit, dan terus bangkit. Karena pariwisata penyumbang devisa terbesar, setelah Sawit bagi negara ini.

“Selama satu pekan kegiatan ini, saya sudah mendapatkan laporan dari Kepala Desa dan EO, melaporkan bahwa betapa antusiasnya masyarakat yang datang menyaksikan dan transaksi demi transaksi dari perhelatan yang digelar di pantai ini cukup baik,” tutur Ardiansyah.

Orang nomor satu di Kutim ini bertekad, bahwa pelaksanaan Festival Pantai Sekerat tahun depan akan digelar lebih meriah serta bakal mengundang Menteri Pariwisata, Sandiago Uno.

BERITA TERKAIT :

“Untuk event sekerat nusantara ikon-nya adalah ikon budaya. Pertama ikon budaya, yang kedua olahraga tradisional, ketiga, Festival Kemaritiman,” paparnya.

Sebagaimana diketahui di Kutai, sambung Ardiansyah, pada umumnya kegiatan Erau yang begitu besar, melabuhkan Naga hanya ada di Tenggarong, tidak ada di Kutai yang lainnya.

“Tapi di Pantai Sekerat ini sudah turun temurun, ternyata kegiatan Pelas Laut itu menurunkan Naga sebagai simbol dari Adat Kutai. Ini merupakan ikon yang luar biasa. Kalau ini digelar dan dikemas sedemikian rupa, dengan melibatkan EO dan Kesultanan ini akan menjadi salah satu sumber ke khasan Desa Sekerat,” ujarnya.

Ia berharap di Desa Sekerat pada tahun yang akan datang dan seterusnya, bisa memberikan yang terbaik lagi. Tidak hanya pariwisata, tetapi secara perkapita meningkatkan ekonomi masyarakat di Desa Sekerat.

“Yakinlah bahwa kebangkitan ekonomi masyarakat pasca pandemi ini akan bisa berlangsung, di Desa Sekerat, Kabupaten Kutim khususnya, dan Indonesia pada umumnya. Saya sangat mendorong ekonomi kerakyatan ini,” ucapnya.

Ardiansyah minta agar di setiap event seperti ini, pelaku-pelaku UMKM ekonomi dihadirkan.

“Saya berharap setiap event bisa melibatkan pelaku ekonomi, pelaku home industri, kegiatan kerajinan yang diproduksi oleh masyarakat, guna meningkatkan perekonomian rakyat.” tutupnya. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: HB/ADV Diskominfo

Editor: Lukman

(Visited 6 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!