Diduga Diterkam Buaya, Pencarian Aso Libatkan Pawang

LKK Kutai Timur Turunkan 13 Orang Personil

0 125

DETAKKaltim.Com, KUTAI TIMUR:  Pencarian seorang Nelayan bernama Aso di Perairan Teluk Prancis-Teluk Lombok, Sangatta, Kutai Timur, Kaltim, sampai Senin (10/5/2021) pagi, belum juga menemukan titik terang.

Hingga saat inipun tim dari berbagai aparat, mulai dari Pemerintah Kabupaten, Tim SAR, LSM beserta relawan, dan masyarakat sekitar masih terus melakukan pencarian terhadap Aso.

Ketua Laskar Kebangkitan Kutai (LKK) Kutai Timur Ronny Efendy menyimpulkan bahwasanya kuat dugaan hilangnya korban adalah diterkam Buaya.

“Ya, besar kemungkinan dan dugaan, korban diterkam oleh Buaya,” ungkap Ronny kepada DETAKKaltim.Com.

Lantas dari dugaan itu, Ronny menuturkan Tim dari LKK menurunkan 13 orang personilnya, bahkan turut melibatkan Pawang.

Berita terkait : BREAKINGNEWS! Diduga Tenggelam di Laut Aso Hilang di Bagang

“Ini saya dan anggota LKK yang turun berjumlah 13 orang di TKP, kami masih tahap pencarian,” tuturnya.

Dugaan itu semakin diperkuat dengan adanya beberapa anggota tim pencarian yang mengatakan, sempat melihat beberapa Buaya di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP) saat proses pencarian.

“Ya, tadi saya lihat ada sekitar 3 sampai 4 ekor Buaya di belakang pondok TKP hilangnya korban,” kata Kasman, seorang tim relawan yang juga Kepala Dusun Bukit Pelangi. Kemungkinanpun semakin besar dengan ditemukannya Kaca Mata korban yang ditemukan tercecer di sekitar pondok.” pungkasnya. (DK.Com)

Penulis : RH

Editor   : Lukman

(Visited 4 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!