Balikpapan Tengah Kekurangan Sekolah, Anggota DPRD Incar Lahan Eks Puskib

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Menyikapi permasalahan yang hampir setiap tahun terjadi saat tahun ajaran baru, baik SD, SMP, maupun SMK/SMA akibat minimnya jumlah sekolah yang ada dibanding dengan jumlah kebutuhan siswa, anggota DPRD Balikpapan angkat bicara.

Anggota Komisi 4 DPRD Kota Balikpapan Ardiansyah menjelaskan, pembangunan sekolah yang ada di Balikpapan mengalami kendala pada lahan, khususnya di Balikpapan Tengah.

“Permasalahannya terkendala masalah lahan, kecuali Puskib itu bisa kita alih fungsikan,” kata Ardiansyah saat ditemui di Kantor DPRD Kota Balikpapan, Selasa (11/8/2020)

Politisi dari Partai Persatuan Pembangunan (PPP) ini juga mengatakan melalui DPRD Balikpapan, pihaknya tengah berjuang ke DPRD Provinsi Komisi terkait untuk mendapatkan bantuan di sana. Namun saat ini karena terkendala pandemi Covid-19 ini, komunikasinya terkendala tidak seperti dalam keadaan normal.

“Kami pengennya Puskib itu dari pada jadi hutan mending kita alih fungsikan jadi sekolah. Khususnya Balikpapan Tengahlah, karena sebenarnya kita di kota tapi ndak punya sekolah, tidak mencukupi,” jelasnya.

Iapun berharap dukungan masyarakat Balikpapan Tengah untuk mengatasi permasalahan kekurangan sekolah setiap tahun ajaran baru.

Selain itu, ia juga berharap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Balikpapan Muhaimin juga bisa mendorong supaya Balikpapa Tengah ada penambahan sekolah.

Baca juga : Anggota DPRD Balikpapan Tanggapi Embarkasi Haji JadiPenampungan Pasien Covid

“Sementara kita koordinasi dengan Pak Muhaiman itu masalah lahan,” kata Ardiansyah menjawab pertanyaan awak media kendala pembangunan sekolah baru di Balikpapan Tengah.

Berdasarkan data yang dihimpun dari berbagai sumber, bekas lahan Pusat Kegiatan Islamiah Balikpapan (Puskib) yang terletak di Kelurahan Mekarsari, Balikpapan Tengah tersebut, diketahui sempat direncakan sebagai lokasi pembangunan supermal, namun karena pihak pengembang dinilai wan prestasi maka lahan yang dikelola Perusda PT Melati Bhakti Setya ini akan diserahkan ke Pemkot Balikpapan, untuk dikelola sebagai ruang terbuka hijau. (DK.Com)

Penulis : Roni S

Editor   : Lukman