Anggota DPRD Samarinda Tolak Pemindahan Makam Muslimin Abul Hasan

0 345

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Anggota Komisi I DPRD Samarinda Ahmad Vanandza secara tegas menolak wacana Pemkot Samarinda membongkar dan pemindahan kuburan muslimin Jalan KH Abul Hasan. Dia menyebutkan sejak lahir di Kota Tepian (sebutan Samarinda-red), keluarga besarnya sudah banyak bermakam di Kuburan Muslimin itu.

“Intinya saya dan keluarga besar yang lahir di Jalan Pulau Kalimantan Samarinda menolak keras pemindahan kuburan itu,” katanya kepada DETAKKaltim.Com saat dikonfirmasi terkait persoalan itu, Selasa (28/1/2020).

Kemudian, laki-laki kelahirann Samarinda ini mengatakan keluarga besarnya mulai dari ayah, nenek, dan buyutnya dimakamkan di kuburan yang letaknya persis di belakang Kampus IAIN Samarinda.

“Karena mulai dua nenek dari abah dan dari mama, lalu abah paman julak, sepupu, ponakan dan keluarga besar kami warga asli Samarinda, semua dimakamkan di sana,” ujar anggota DPRD Samarinda Dapil Samarinda, Sambutan, dan Samarinda Kota ini.

Dia menabahkan, dari hasil konsultasi dengan masyarakat sekitar Samarinda Kota, Samarinda Ilir,  Sambutan menyatakan keberatan pemindahan makam. Karena untuk memindahkan satu makam saja perlu waktu lama terlebih di sana (makam Jalan Abul Hasan) sudah dapat dan itu tidak akan mungkin.

“Kalau bicara mau dijadikan tempat wisata religius, kan selama ini sudah jadi wisata relegius dengan kedatangan orang yang ziarah sekaligus jadi tempat silaturahmi, khususnya masyarakat yang tinggal di sekitar perkotaan,” ungkapnya.

DPRD Samarinda dalam hal ini Komisi I belum pernah diliibatkan dalam hal pembahasan itu. Pihaknya akan memannggil seluruh pihak terkait untuk meminta kejelasan terkait persoalan itu.

“Kami ada berdiskusi dengan kawan-kawan di Komisi I, kami akan panggil semua dinas terkait untuk memperjelas persoalan itu,” tegasnya. (DK.Com)

Penulis : Rahman

Editor  : Lukman

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!