DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Daerah Pemilihan (Dapil) VI M Udin tanggapi kebutuhan infratruktur yang perlu dibenahi di Kabupaten Berau.
Menurutnya, akses jalan di Berau memang cukup memprihatinkan, sehingga perlu perhatian untuk dapat dilakukan pembenahan. Ia mencontohkan, jalan dari Tanjung Redeb ke wilayah Biduk-Biduk itu jalannya sangat jelek. Semestinya memerlukan waktu 4-5 jam, saat ini harus menempuh perjalanan selama 8 jam.
“Di sana kan pusat pariwisata dan penghasil ikan, kalau jalan baik kan paling tidak ekonomi bisa meningkat,” kata Udin.
Selain itu, seperti di wilayah Segah dan Kelai, hingga kini masih belum memiliki akses jalan. Masyarakat hanya menggunakan Perahu.
“Harapan kita infrastruktur itu harusnya ditingkatkan,” ucapnya saat dimintai tanggapannya DETAKKaltim.Com, Jum’at (26/3/2021).
Kemudian, akses listrik dan banyaknya wilayah blank spot. Dikatakan Udin, di tengah pandemi yang melakukan sekolah secara daring ini justru menjadi masalah krusial. Seperti di Pulau Maratua, untuk mendapat jaringan internet, masyarakat harus pergi ke satu titik yang lebih tinggi untuk mendapatkan akses internetn yang baik.
Sebagai politisi yang berasal dari Berau, ia menekankan Pemprov Kaltim dan Pemkab Berau untuk dapat bersama-sama memperhatikan infrastruktur di Kaltim, khususnya di Kabupaten Berau. Pun, perlu juga sinkronkan program dengan Pemkab Berau, agar dapat beriringan membangun daerah ke depan. (DK.Com)
Penulis : Adt
Editor : Lukman