Mandi di Sungai Telen, Santri Ponpes Al Khairat Hilang
Satu Orang Ditemukan Meninggal
DETAKKaltim.Com, MUARA BENGKAL: Tim SAR Gabungan melanjutkan pencarian terhadap Ahmad Rifqi (12) yang dilaporkan tenggelam di Sungai Telen, Kecamatan Muara Bengkal, Kabupaten Kutai Timur, Kaltim, Sabtu (6/4/2024).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Dody Setiawan dalam keterangan tertulisnya yang diterima DETAKKaltim.Com menjelaskan, pada Pukul 07:00 Wita Tim SAR Gabungan melaksanakan briefing operasi SAR H2.
“Pukul 07:15 Wita, Tim SAR Gabungan melaksanakan pencarian dibagi menjadi 2 SRU (Search Rescue Unit-red),” jelas Dody.
SRU 1, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian di sekitar LKP (Lokasi Kejadian). SRU 2, Tim SAR Gabungan melakukan penyisiran sungai sejauh 4 Km arah hilir menggunakan Rubber Boat Basarnas.
Sebelumnya, Dody menyampaikan menerima informasi kejadian tersebut dari Kapolsek Muara Wahau Satria, Jum’at (5/4/2024) Pukul 20:30 Wita. Kejadian itu sendiri terjadi, Kamis (4/4/2024) Pukul 09:00 Wita. Perkiraan LKP 0°25’57.12″N 116°42’2.17″E.
Melansir keterangan pelapor, Dody menjelaskan kronologis kejadian naas tersebut. Kamis (4/4/2024) sekitar Pukul 09:00 Wita berdasarkan informasi dari saksi, 2 korban atas nama Ahmad Nur Ibnuariyanto dan Ahmad Rifqi. Keduanya Santri Pondok Al Khaerat, bermandian dan berenang di sekitar Sungai Telen. Saksi sempat diajak kedua korban, namun saksi pada saat itu menolak.
Baca Juga:
- Tega Rusak “Mahkota” Putrinya, Ag Terancam 15 Tahun Penjara
- Operasi Pekat Mahakam 2024 Jaring 23 Tersangka
- Bawa Sabu 2 Kg dari Tarakan, Dhany Dihukum 15 Tahun Penjara
Hingga pagi tadi (Jum’at) kedua korban belum juga kembali ke Pondok Pesantren, sehingga pihak pengasuh beserta rekan-rekan korban melakukan pencarian di lokasi terakhir yang dilaporkan saksi.
Hasil dari pencarian, tepatnya Pukul 14:30 Wita korban atas nama Ahmad Nur Ibnuariyanto (14) beralamat di Dusun Jabdan, RT 006, Desa Muara Wahau, Kecamatan Muara Wahau, Kutim, ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di sekitar Sungai Telen.
Hingga saat ini 1 korban atas nama Ahmad Rifqi, beralamat di Gunung Gajah, Desa Miau Baru, Kecamatan Kongbeng, Kutim, masih dalam pencarian dan belum ditemukan.
Saksi-saksi dalam kejadian ini masing-masing, Nizar Rafi Muttaqien (34) dan Santoni Efendi (34). Keduanya beralamat di Desa Muara Wahau, RT 01, Kecamatan Muara Wahau, Kutim.
Sejumlah unsur ambil bagian dalam pencarian hari ini diantaranya Tim Rescue Pos SAR Sangatta, Polsek Muara Wahau, Rekans Ponpes Al Khaerat, dan warga. Cuaca dilaporkan cerah. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: LVL
