Warga Jakarta Ditemukan Meninggal di Guest House 89 Samarinda

Rizal : Tubuh Sudah Mulai Membiru

0 436

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Seorang pria berinisial HS (41) yang berdomisili di Jakarta ditemukan tewas di dalam kamar Guest House (GH) 89, yang terletak di Jalan Pangeran Hidayatullah, Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota, Kaltim, Kamis (3/6/2021) sekitar Pukul 19:30 Wita.

Menurut keterangan Supervisor Guest House 89 Rizal Agung, korban merupakan warga Jalan Selat Bangka II, Duren Sawit, Jakarta Timur (Jaktim).  Pada Pukul 19:30 Wita ia mengetuk pintu kamar korban, tetapi tidak ada respon dari dalam, karena tak ada respon ia berpikir korban keluar, tetapi saat memperhatikan lampu kamar mandi saat itu dalam keadaan menyala.

“Saat itu saya mengetuk pintu untuk memanggilnya makan, soalnya dari pagi tidak ada keluar. Saya sempat berpikir jika korban keluar tapi saya lihat lampu kamar mandi menyala, untuk itu saya buka menggunakan kunci cadangan. Saat saya buka, ternyata korban sudah terbaring dengan posisi miring ke kanan dengan tubuh sudah mulai membiru. Terakhir kali saya melihat korban kemarin saat pagi jam 09:00 Wita,” ucap Rizal kepada awak media DETAKKaltim.Com.

Baca juga :

Korban yang sudah dalam keadaan tak bernyawa saat itu mengenakan baju kaos warna hitam, dan celana pendek hitam. Lalu, pihak GH pun langsung melaporkan kepada pihak berwajib.

Dari awal dia masuk, setiap pagi pasti ngopi dan kemarin pagi itu terakhir terlihat. Saya juga curiga kok pagi tadi tidak ada, dan memang pembayarannya juga tidak pernah telat, tetapi hari ini telat,” lanjutnya.

Setelah mendapatkan laporan dari masyarakat, Tim Inafis Polresta Samarinda serta PMI langsung turun ke Tempat Kejadian Perkara (TKP), untuk melakukan evakuasi.

“Dari identitasnya korban merupakan warga Jakarta Timur, dan menurut pihak Guest House korban menginap sejak Jum’at (28/5/2021) lalu. Olah TKP awal tidak ditemukan tanda – tanda kekerasan pada korban, dugaan awal korban meninggal karena sakit. Setelah dilakukan evakuasi, jenazah HS kami bawa ke RSUD AW Syahranie untuk divisum,” terang Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Hari Cahyadi. (DK.Com).

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman

(Visited 28 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!