Bengkak, Mayat Ditemukan Warga Samarinda Tergantung di Pohon

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Warga Kelurahan Bandara, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Kaltim, mendadak heboh lantaran adanya penemuan mayat yang tergantung di pohon, Jalan Gatot Subroto, Gang 10, Senin (28/6/2021) sekitar Pukul 08:00 Wita.

Riduansyah warga Jalan Gatot Subroto sekaligus saksi mata mengatakan, saat itu ia sedang membersihkan area belakang rumahnya, akan tetapi ia melihat sesuatu yang tergantung. Ketika didekati ia terkejut saat mengetahui jika itu sesosok mayat pria yang tergantung, dengan kondisi tubuh pria tersebut sudah membengkak.

Saat ditemukan korban mengenakan baju kaos putih, bercelana jeans. Bagian pinggang hingga kaki jasad tersebut, tenggelam di parit.

“Rumah saya tepat di belakang Bandara Temindung, tiga hari ini saya sudah mencium bau tidak enak. Untuk itu saya bersih-bersih di sekitar kebun dan parit, nah pada saat nengok ke kanan itulah saya melihat mayat yang tergantung yang saya kira Bantal atau Guling,” ucap Riduan kepada awak media DETAKKaltim.Com.

Baca juga :

• Parman Didakwa Korupsi Pengadaan Mesin Ice Flake
• Ketua DPRD Kutim Sebut Aspirasi Warga Tersandung SIPD

Budiman Ketua RT 27 menjelaskan, saat ia mendapat kabar tersebut ia langsung menuju lokasi. Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), belum diketahui identitas jasad yang tergantung tersebut disebabkan bagian tubuhnya yang sudah mulai membengkak.

“Melihat jasad, sementara kami belum bisa memperkirakan ini warga kami atau bukan sebab wajahnya sulit dikenali,” kata Budiman.

Tim Inafis Polresta Samarinda yang datang ke lokasi bersama Polsek Sungai Pinang langsung melakukan olah TKP, dibantu jajaran relawan langsung membawa jasad tersebut ke RSUD AW Sjahranie untuk diperiksa.

“Kami masih mendalami apakah ada tindak kekerasan, dan untuk identitas korban belum diketahui. Setelah dilakukan evakuasi, jenazah langsung kami bawa ke RSUD AW Syahranie untuk keperluan visum,” tutur Kasubnit Inafis Polresta Samarinda, Aipda Hari Cahyadi. (DETAKKaltim.Com).

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman