Timbul Polemik, Perluasan Masjid Annur di Pinggir Sungai Karang Mumus
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Polemik sejumlah bangunan di kawasan jalur hijau, masih sering terjadi hingga saat ini. Salah satunya aduan masyarakat yang ingin dirahasiakan namanya, berasal dari RT 10 Jalan Pangeran Suriansyah, Kelurahan Karang Mumus, Kecamatan Samarinda Kota.
Ia mengeluhkan adanya perluasan Masjid Annur, yang hanya beralaskan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) berupa Musholla.
Kepada awak media ia mengaku, sebelumnya sudah ada arahan dari mantan Wakil Wali Kota Nusyirwan Ismail (almarhum) agar tidak ada lagi penambahan bangunan karena masuk dalam kawasan hijau.
Namun ia menyebut, ada pihak yang berkeras membesarkan kembali Masjid Annur, dengan dalih kemaslahatan ummat.
“Yang saya tahu, IMB bangunan itu hanya Musholla bukan Masjid. Bahkan luasannya hanya 119 meter persegi, jadi kalau ada perluasan bangunan, artinya melanggar aturan yang ada,” sebutnya, Minggu (3/6/2018).
Tidak lupa ia juga menunjukkan bukti, bahwa Masjid Annur hanya memiliki IMB berupa Musholla yang dikeluarkan Pemkot Samarinda tahun 2013 silam.
“Saya sebagai masyarakat tugasnya hanya mengontrol pembangunan, apalagi yang sudah jelas melanggar aturan. Tidak mungkin mau dibiarkan,” tuturnya.
Terpisah, Ketua RT 10 Fendi Ardiansyah mengakui adanya perluasan Masjid Annur yang saat ini tengah berproses.
“Ya memang betul, Masjid ini akan dibesarkan lagi untuk membuat TPA (Tempat belajar dan mengkaji Al-Qur’an),” kata Fendi, Senin (4/6/2018) siang.
Ia juga menyebut, pendirian Masjid Annur sudah sesuai dengan aturan perizinan. Bahkan di kawasan tersebut, sering diadakan lomba untuk meramaikan bulan suci Ramadhan yaitu lomba begarakan sahur.
“Ini sudah tahun kedua setelah saya jadi Ketua RT tahun 2017 lalu. Antusias masyarakat juga bagus, karena di kawasan ini pula yang berinisiatif mengadakan lomba bergerak sahur,” urainya.
Fendi menyebut, para jama’ah yang sering beribadah sebagian besar berasal dari warga di luar lingkup Kelurahan Karang Mumus.
Sehingga iapun sangat mendukung adanya perluasan Masjid Annur, untuk mendukung kegiatan masyarakat.
“Dilihat dari antusias masyarakat luar, seharusnya memang ada perluasan Masjid,” tutupnya. (Melisa)
