DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Aksi perampokan kembali terjadi di Samarinda, Kalimantan Timur, bahkan untuk memuluskan aksinya para perampok nekat melukai korbannya dengan senjata tajam.
Seperti yang terjadi pada salah seorang nasabah Bank bernama Misyanto (32) yang dirampok dan dilukai, Selasa (22/1/2019) sekitar Pukul 10:30 Wita.
Kejadian ini terjadi di Jalan Panglima Batur Samarinda, saat itu korban bersama kakaknya mampir di Toko Obat usai mengambil uang di salah satu Bank di Samarinda. Namun tidak disangka, korban yang diduga sudah dibuntuti langsung didatangi oleh kawanan perampok saat sedang memarkirkan mobilnya.
Sempat terjadi tarik menarik uang antara korban dan kawanan perampok, namun korban harus pasrah merelakan tasnya setelah senjata tajam pelaku mengenai beberapa tubuh korban. Akibat kejadian tersebut uang Rp600 Juta yang rencanya untuk modal usaha raib dibawa kabur para pelaku.
“Saat kejadian saya sedang di dalam melayani pembeli, kakaknya baru aja masuk beli obat. Tiba-tiba dengar teriakan rampok rampok, saat itu korban berlari sambil teriak rampok-rampok dan berebah di sini dengan luka di bagan kepala tangan dan kaki. Katanya uangnya 600 Juta,†ujar Hery, seorang pemilik toko di lokasi kejadian.
Berdasarkan keterangan saksi mata di lokasi kejadian, pelaku berjumlah 4 orang dengan menggunakan dua unit kendaraan roda dua.
“Kata tukang parkir tadi ada 4 orang, menggunakan dua motor,†lanjutnya.
Sementara itu berdasarkan pantauan , beberapa petugas Kepolisian diturunkan ke lokasi kejadian. Kasus ini ditangani Polresta Samarinda.
Hingga kini korban tengah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Abdul Wahab Sjahranie (RSUD AWS) Samarinda.
“Korban mengalami luka bacok, di kepala, di tangan dan ada juga di kaki kiri kanan. Yang parah di bagian tangan,†ujar Dokter Susi, Humas RSUD AWS. (Gladis)
