Menuju Indonesia Emas, Legislator Kaltim Tegaskan Prioritaskan Posyandu

Nanda: Saya Fokus Pada Kualitas SDM

0 131

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Ananda Emira Moeis, anggota Komisi 4 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim membagikan beberapa Dus makanan tambahan ibu hamil kepada warga di Jalan DI Panjaitan, RT 67, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda, Rabu (15/2/2023).

Reses Ananda Emira Moeis di Jalan DI Panjaitan, RT 67, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda. (foto: Adt)
Reses Ananda Emira Moeis di Jalan DI Panjaitan, RT 67, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Kecamatan Sungai Pinang, Samarinda. (foto: Adt)

Politisi perempuan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini berpandangan, pemenuhan gizi anak-anak dimulai dari tahap kandungan. Karenanya, makanan tambahan ibu hamil ini sangat diperlukan sebagai salah satu sumber nutrisi terbaik untuk janin dalam kandungan.

Nanda, demikian panggilan akrabnya, menegaskan ia fokus pada peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) berkualitas menuju Indonesia Emas. Selain itu, Komisi 4 yang membidangi kesehatan juga fokus pada penurunan angka stunting di Kaltim.

“Saya fokus pada kualitas SDM. Sebab, kita menuju Indonesia Emas 2045. Dari sekarang, semua yang ada di Kota Samarinda harus benar-benar mempersiapkannya dari sekarang,” ungkap Nanda yang terpilih dari Daerah Pemilihan Kota Samarinda.

Menurut Nanda, untuk mewujudkan hal itu, gizi dan nutrisi ibu hamil dan anak-anak harus dilengkapi. Sebab, semakin sempurna nutrisi yang diberikan, semakin sempurna pula perkembangan otak dan fisik mereka.

Baca Juga:

“Kita lakukan ini sekaligus untuk mencegah stunting,” tegas Nanda saat melaksanakan Reses Masa Sidang I tahun 2023.

Ketua Fraksi PDIP DPRD Kaltim ini mengajak semua pihak untuk mencegah stunting dengan memenuhi kebutuhan nutrisi anak-anak setiap harinya.

“Kita harus saling bantu dan mengingatkan, agar stunting bisa sama-sama dicegah. Jangan sampai anak-anak kita stunting,” kata Nanda lebih lanjut.

Penyaluran bantuan makanan tambahan ibu hamil ini, lanjutnya, merupakan permintaan dari Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Kaltim. Ia sudah keliling ke Posyandu yang ada di Samarinda, menyebarkan 2 ton makanan pendamping untuk Balita dan ibu hamil.

“Kemarin itu saya diminta BKKBN agar bisa membantu serta menyalurkan makanan pendamping untuk Balita dan ibu hamil. Jadi, memang harus ditingkatkan kerja sama semua pihak supaya anak-anak ini tidak stunting. Makanan mereka harus bergizi, beragam, seimbang dan aman,” jelas Nanda.

Bukan hanya memberikan makanan tambahan ibu hamil kepada warga, Nanda juga berniat memenuhi permintaan warga dengan memberikan Timbangan untuk kebutuhan Posyandu di Kelurahan Sungai Pinang Dalam.

“Mudah-mudahan ada rejeki, saya akan bawa Timbangan untuk warga di sini. Sebetulnya untuk Timbangan ini, saya sudah menyampaikan ke Komisi 4 DPRD Samarinda agar Pemerintah Kota bisa membagikan Timbangan ke Posyandu,” harap Nanda.

Pada kesempatan itu, Nanda bahkan melontarkan idenya agar Puskesmas diperlengkapi dengan Ultrasonografi (USG. Namun, ia menegaskan tetap memprioritaskan Posyandu.

“Saya malah ide, agar Puskesmas itu juga dikasi alat USG yang canggih. Entah, tapi saya memang memprioritaskan Posyandu karena itu jadi salah satu fokus saya.” tandas Nanda.

Seperti Reses yang digelar sebelum-sebelumnya, kehadiran politisi muda PDIP di tengah warga selalu disambut antusias. Bukan hanya kaum perempuan, namun juga kaum bapak-bapak terlihat bersemangat. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: Adt/LVL/Adv.DPRD Kaltim

Editor: Lukman

(Visited 4 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!