Legislator Balikpapan Minta Pengawasan Proyek DAS Ampal Diperketat

DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Balikpapan mendapat saran dari beberapa anggota DPRD Kota Balikpapan, supaya pengerjaan proyek fisik yang ada di Balikpapan harus diperketat dalam hal pengawasan.

Syukri Wahid, anggota Komisi 3 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan menegaskan, Proyek Dinas PU yang dianggaran secara multiyears seperti halnya Proyek Daerah Aliran Sungai (DAS) Ampal harus diperketat pengawasannya.

“Ya Proyek Pekerjaan Umum yang dikerjakan multiyears, dan proyek fisik untuk lebih diperketat dalam hal pengawasannya,” kata Syukri, Jum’at (9/9/2022).

Syukri menambahkan, Proyek DAS untuk pengendalian bajir di Balikpapan telah dialokasi anggaran sebesar Rp150 Milyar sebagai kontrak kerja DAS Ampal yang telah diatur ketentuannya.

Baca Juga :

• Gonjang-Ganjing KONI, Anggota DPRD Balikpapan Ancam Gunakan Hak Angket
• Anggota DPRD Balikpapan Minta Anggaran KONI Segera Dicairkan

Politisi senior Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Balikpapan ini mengingatkan, agar kendala-kendala apa yang dihadapi di lapangan sebelum pengerjaan ini dimulai harus lebih diperhatikan lagi.

Terkait hal itu, iapun menyebutkan soal pembebasan lahan serta dampak sosialnya. Karena jangan sampai hal itu menjadi hambatan pada saat dimulainya pekerjaan.

“Pembebasan lahan serta dampak sosial pastinya menjadi kendala di lapangan, itu salah satu hambatannya. Selesaikan dulu permasalahan yang ada, jangan sampai mengulang dan mengulang kejadian yang sebelumnya,” tegas Syukri.

Syukri juga mengungkapkan, cukup panjang proses dalam penanganan Proyek DAS Ampal ini. Sehingga menjadi perhatian bagi Komisi 3 DPRD Kota Balikpapan, yang merupakan mitra dari Dinas Pekerjaan Umum. Sehinga ia meminta agar lebih diawasi kontraktor di lapangan, dalam menjalankan pekerjaan ini.

” Pengawasan dari kami pastinya akan terus dimonitor.” tandas Syukri. (DETAKKaltim.Com)

Penulis : Roni S

Editor   : Lukman