Krisis Ekonomi, Pemda Diingatkan Hati-Hati
DETAKSamarinda.Com, SAMARINDA : Pemprov Kaltim dinilai selama ini tidak miliki banyak permasalahan di dalam akuntasi keuangan daerah. Sehingga di masa yang akan datang keuangan daerah Pemrov Kaltim diharap akan lebih baik, hal ini mengingat saat ini sedang masa prihatin, akibat terjadinya pengurangan anggaran negara yang sangat luar biasa berdampak pada daerah.
Masalah ini coba diingatkan oleh Adi Sudibyo, mantan Kepala Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kaltim, Â menurutnya, harus ada kebijakan yang hati-hati dari kepala daerah untuk bisa menyelesaikan krisis tersebut.
“Mudah-mudahan krisis ini tidak terlalu lama, semoga tahun berikutnya bisa lebih baik dari sekarang. Meski untuk kembali normal agak jauh, karena harga migas dan tambang lagi turun,†ungkapnya. Jum’at (25/11/2016).
Lanjut dikatakannya, mungkin perlu waktu untuk kembali ke posisi yang lama, tentunya pemerintah daerah harus mengadakan terobosan, terutama untuk meningkatkan intensifikasi pendapatan daerah seperti dari pajak – pajak yang dihasilkan oleh daerah.
Berita terkait :Â Adi Pergi Dori Datang, Sertijab Kepala BPK RI Perwakilan Kaltim
Pajak hotel, restoran dan tempat hiburan serta  Pajak Bumi dan Bangunan yang kewenangannya diserahkan kepada kabupaten/ kota, menurut Adi, harus diintensifkan. Sehingga walaupun sedikit, bisa menambah pendapatan daerah.
“Dan tentunya juga dari sisi belanja harus sangat selektif, terutama yang benar-benar memihak kepada masyarakat, jadi yang sifatnya tidak efektif harus dikurangi,’’ pungkasnya. (*MY).