DETAKKaltim.Com, PPU : Bukan pertama kali jalan lintas Kalimantan yang menghubungkan Kelurahan Petung dengan Kilometer 38 Samboja, Balikpapan, Kalimantan Timur, menyebabkan masalah pagi pengendara roda empat maupun roda dua sehingga menimbulkan keluhan.
Baik pegemudi mobil kecil maupun yang bermuatan material kerap mengalami kecelakaan, umumnya terbalik. Penyebabnya karena jalan di beberapa kelurahan ini kondisinya sudah rusak sangat parah.
Akibat kondisi jalan yang berlubang tergenang air, serta material lumpur membuat salah seorang pengemudi truk roda enam yang bermuatan Sawit dari arah Kelurahan Pemaluan, Kecamatan Sepaku nyaris celaka setelah kendaraannya terjebak dalam kubangan lumpur.
“Tepat di Kelurahan Riko, karena jalan yang dilewati berlubang sehingga mobil yang dikemudikannya mengalami miring dan amblas,â€Â kata supir truk tersebut kepada Wartawan DETAKKaltim.Com tanpa menyebutkan namanya, Selasa (1/2/12017).
Para pengemudi berharap agar pemerintah bisa memperbaiki jalan lintas Kalimantan, pasalnya sampai sekarang pihak pemerintah kelihatannya belum ada inisiatip melakukan perbaikan jalan ini.
Intensitas curah hujan yang cukup tinggi semakin membuat kondisi jalan yang menjadi urat nadi perekonomian masyarakat di kawasan itu semakin parah.
Kendaraan pengangkut Kelapa Sawit yang berseliweran dengan beban yang cukup berat, semakin mempercepat terjadinya kerusakan badan jalan di kawasan tersebut. Hal ini pula yang mengundang komentar miring supir-supir Kelapa Sawit itu sendiri, mengenai tidak adanya kepedulian perusahaan Sawit melakukan perbaikan jalan-jalan rusak itu melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR).
Dari penelusuran awak media ini, sepanjang jalan poros yang menghubungkan Kelurahan Petung dengan Kilometer 38 Samboja, Balikpapan. Di beberapa kelurahan seperti Kelurah Pemaluan, Kecamatan Sepaku, Kelurahan Sepan dan Kelurahan Riko, serta Kelurahan Bulu Minung, Kecamatan Penajam, Kabupten Penajam Paser Utara (PPU) terdapat banyak lubang di badan jalan yang perlu mendapatkan perbaikan secepatnya. (Amran)
