DETAKKaltim.Com, TENGGARONG : Sabtu (15/7/2017) petang, Stadion Aji Imbut benar-benar menyuguhkan emosi yang sangat dalam. Tanpa diduga sebelumnya, pelatih Persib Djajang Nurdjaman mengundurkan diri dari kursi kepelatihan Maung Bandung.
Alasan pengunduran diri Djanur karena merasa tak mampu mengangkat performa tim, ditambah tekanan yang tinggi dari berbagai elemen Persib terkhusus para suporter.
Akibat pengundruan diri Djanur tersebut, perasaan campur aduk turut dirasakan pelatih Mitra Kukar Jafri Sastra. Baru saja timnya berhasil mengamankan kemenangan secara dramatis dari tim sekuat Persib, Jafri tiba-tiba tampak emosional tatkala wartawan menanyainya mengenai Djanur yang mengundurkan diri beberapa menit sebelum ia memasuki ruang konferensi Pers.
“Coach Djanur mengundurkan diri?” Jafri balik bertanya kepada awak media.
“Penyebabnya apa?” Jafri kembali bertanya seolah tak percaya.
“Saya nanti berdialog langsung saja dengan coach Djanur, karena saya belum bicara apa-apa dengan dia,” timpal Jafri Sastra.
Bagi pelatih asal Padang, Djanur adalah sosok yang spesial baginya. Djanur dinilainya adalah sosok pesepakbola dan pelatih yang luar biasa sehingga ia tak percaya bahwa karir Djanur di Persib telah betul-betul berakhir di kandangnya, Stadion Aji Imbut.
“Karena coach Djanur itu sudah saya anggap seperti kakak saya sendiri. Saya, ah saya tidak mau lanjutkan karena kalau saya lanjutkan saya bisa menangis kalau coach Djanur mengundurkan diri,” ucap Jafri emosional.
Berita terkait :Â Mengharukan! Ini Kata-Kata Terakhir Djanur Sebelum Mundur dari Persib
“Saya tidak tahu kalau coach Djanur mengundurkan diri, tapi tadi di luar saya hanya peluk dia dan mengucapkan selamat jalan sampai tujuan, ketemu lagi kita hanya itu saja. Saya tidak ada komentar mengapa coach Djanur mengundurkan diri. Nanti saya akan komunikasi langsung dengan beliau, mungkin saya akan paham, tapi tidak saya publikasikan kepada teman-teman, untuk saya pribadi saja,” tutup Jafri Sastra.
Laga Mitra Kukar melawan Persib sendiri berujung pada kemenangan Mitra Kukar dengan skor 2-1, setelah Marclei Cesar dan Oh InKyun masing-masing menyarangkan satu gol ke gawang Made Irawan. (Ahmad)
