Hari Ke-7 Pencarian Pandi dan Adel Nihil, Tenggelam di Muara Kaili

Melkianus: Operasi SAR Selesai

0 44

DETAKKaltim.Com, MUARA BERAU: Harapan keluarga Pandi (35) dan Adel (35) yang dilaporkan tenggelam di Perairan Muara Kaili, STS Muara Berau, Kabupaten Kutai Kertanegara, kian menipis setelah kerja keras Tim SAR Gabungan hingga hari Ke-7 pencarian tidak juga ditemukan.

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 29 Tahun 2014 tentang Pencarian dan Pertolongan Pasal 34 Ayat  (1) menyebutkan, Pelaksanaan Operasi Pencarian dan Pertolongan dilaksanakan dalam jangka waktu paling lama 7 hari.

Pencarian Pandi dan Adelpun dihentikan Tim SAR Gabungan, sebagaimana disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Balikpapan Melkianus Kotta dalam keterangan tertulisnya, yang diterima DETAKKaltim.Com beberapa jam setelah pencarian dihentikan.

 “Tim SAR Gabungan telah melaksanakan pencarian H.7 (13 -19 April 2023) dengan hasil nihil, dan tidak ada tanda-tanda ditemukannya korban Pandi dan Adel. Serta tidak efektifnya pencarian berdasarkan pertimbangan teknis dan hasil evaluasi Dantim di lapangan, serta koordinasi dengan unsur SAR Gabungan dan keluarga korban. Selanjutnya Operasi SAR selesai dan diusulkan untuk ditutup, dan Tim SAR dikembalikan ke Satuannya masing-masing,” jelas Melkianus, Rabu (19/4/2023).

Sebelum pencarian dihentikan pada Pukul 17:50 Wita, Tim SAR Gabungan yang dibagi dalam 2 Team Search Rescue Unit (SRU) sejak Pukul 07:00 Wita telah memulai pencarian.

SRU I, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian di Area I. Metode pencarian Parallel Sweep dengan luas area pencarian 243 Nm², menggunakan SeaTruck PHM, Perahu warga Tanjung Pimping dan Perahu warga Muara Ilo.

Pencarian dimulai dari titik awal posisi 0°42’56.76″S 117°32’26.31″E, dan titik akhir C posisi 0°27’34.77″S 117°50’34.45″E.

Sedangkan SRU II, Tim SAR Gabungan melakukan pencarian di area II. Metode pencarian Parallel Sweep dengan luas area pencarian 202 Nm², menggunakan Rubber Boat Basarnas dan Speed Boat Ditpolairud Polda Kaltim.

Sesuai dengan rencana operasi dari posko menuju titik D pada posisi  0°27’27.92″S 117°34’33.60″E dan berakhir pada titik C” PD PSS 0°17’14.65″S 117°50’37.93″E.

Tim SAR Gabungan terdiri dari Tim Rescue Unit SAR Samarinda, Ditpolairud Polda Kaltim, KSOP Samarinda, Polsek KP Samarinda, PT PTB, PHM-NPU Tanjung Aju, Sekdes Tani Baru, Warga Tanjung Pimping, dan Warga Muara Ilo sempat istirahat pada Pukul 12:00 Wita sebelum kembali melanjutkan pencarian pada Pukul 12:30 Wita.

BERITA TERKAIT :

Sebelumnya, Kamis (13/4/2023) Pukul 17:25 Wita. KPP Balikpapan menerima informasi terjadi kecelakaan Kapal Klotok bermuatan Batubara yang tenggelam akibat kejar-kejaran dengan TB Kaltim 17-07. Dari 6 orang kru Kapal Klotok itu 4 di antaranya berhasil dievakuasi oleh Dolphin 16, sedangkan 2 orang dinyatakan dalam pencarian.

Kejadian naas tersebut dilaporkan Yusuf, terjadi pada hari Rabu (12/4/2023) Pukul 04:10 Wita. Mendapat laporan tersebut, Tim SAR Basarnas KPP Balikpapan berangkat ke lokasi kejadian melakukan pencarian. Namun hingga batas akhir pencarian, hasilnya nihil. (DETAKKaltim.Com)

Penulis: LVL

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!