Gertak Rusia dan Korut, AS Tembakkan Rudal Antar Benua

0 124

CALIFORNIA : Militer Amerika Serikat menguji-coba peluru kendali (rudal) balistik antar benua yang kedua dalam satu pekan menjelang tengah malam Kamis (25/2) lalu untuk memamerkan kemampuan nuklirnya di tengah meningkatnya tensi dengan Rusia, Tiongkok dan Korea Utara.

Rudal Minuteman III yang tidak diberi hulu ledak meluncur keluar dari sebuah silo di Pangkalan Angkatan Udara Vandenberg, California, membelah langit dengan kecepatan maksimal bisa mencapai 24.000 kilometer per jam, dan dalam waktu setengah jam mendarat di wilayah target sejauh 6.500 km dekat Kwajalein Atoll, Kepulauan Marshall, Pasifik Selatan.

Wakil Menteri Pertahanan Robert Work yang menyaksikan peluncuran itu mengatakan sedikitnya telah dilakukan 15 kali uji coba sejak Januari 2011, dan yang terakhir ini untuk mengirimkan pesan kepada rival-rival strategis Rusia, Tiongkok dan Korut bahwa Washington memiliki persenjataan nuklir yang efektif.

“Persis itulah alasan kami melakukan ini,” kata Work kepada wartawan sebelum peluncuran.

“Kami dan juga orang-orang Rusia dan Tiongkok secara rutin melakukan uji coba penembakan untuk membuktikan bahwa rudal-rudal operasional yang kami miliki bisa diandalkan. Dan ini merupakan sebuah sinyal, bahwa kami siap menggunakan senjata nuklir untuk mempertahankan negara jika diperlukan.”

Pameran kekuatan nuklir ini semakin penting karena stok persenjataan AS sudah mendekati masa akhir umurnya, ditambah sejumlah kasus dua tahun lalu yang membuat kesiapan militer AS dipertanyakan.

Kementerian Pertahanan AS telah menyuntikkan dana jutaan dolar untuk memperbaiki kondisi pasukan yang bertanggung jawab merawat dan mengoperasikan sistem nuklir. Pemerintah AS juga fokus meningkatkan kemampuan persenjataan.

Anggaran pertahanan yang dibuat Presiden Barack Obama meminta peningkatan US$ 1,8 miliar khusus untuk memperbarui pesawat-pesawat pembom nulir, rudal, kapal selam dan sistem lain. (Sumber : Beritasatu.com)

 

(Visited 5 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!