Duh Kelakuan! Minta Foto Tak Senonoh Pelaku Dilaporkan ke FKPM Pelita

Dani : Pelaku Mengaku Menyesal

0 167
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Kelurahan Pelita menerima laporan dari seorang wanita warga Kecamatan Samarinda Utara, yang melaporkan bahwa anak perempuannya telah menjadi korban pelecehan oleh seorang pemuda, Senin (8/2/ 2021) Pukul 22:00 Wita.

Wanita ini keberatan saat mengetahui anak perempuannya yang masih duduk di bangku Sekolah Menegah Pertama (SMP), diminta untuk foto tanpa busana oleh seorang pemuda berinisial AD (20). Saat ia memeriksa Handphone milik anaknya dan mendapati sebuah foto yang memperlihatkan area terlarang, dikirimkan kepada kontak teman laki-lakinya melalui aplikasi pesan singkat, iapun berinisiatif melaporkannya.

Anggota FKPM Kelurahan Pelita Dani Sofyan menjelaskan, kedatangan seorang ibu dan anak perempuannya yang masih berusia 14 tahun tersebut untuk melaporkan, anak perempuannya menjadi korban tindakan pelecehan. Menerima informasi tersebut, anggota FKPM langsung menghadirkan AD beserta orang tuanya untuk dimintai keterangan atas perbuatannya.

“Menurut penuturan anak perempuannya, mereka berkenalan baru 1 hari melalui grup pesan singkat. AD meminta korban untuk mengirimkan foto tanpa busana, atau bahasa anak sekarang minta PAP (Post a Picture). Korbanpun sempat menurutinya, namun korban yang sadar bahwa tindakan tersebut salah, sempat memblokir kontak AD. Namun AD kembali berusaha menghubungi korban melalui aplikasi pesan singkat lainnya, dan mengirimkan foto alat vi***nya kepada korban,” ucap Dani kepada DETAKKaltim.Com, Selasa (9/2/2021).

Baca juga : “Jual” Korban Kebakaran Sebulu, Pasutri Minta Sumbangan Diamankan

Setelah dilakukan mediasi kepada kedua belah pihak keluarga, anggota FKPM langsung membuatkan surat pernyataan yang berisi perjanjian agar pelaku tidak mengulangi hal serupa. Apabila pelaku diketahui mengulangi perbuatannya, akan dilaporkan secara resmi ke unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polresta Samarinda.

“Setelah kami lakukan mediasi dan kedua belah pihak sepakat berdamai secara kekeluargaan. Pelaku mengaku menyesal dan berjanji tidak akan mengulangi perbuatannya kembali,” lanjut Dani.

Pihak FKPM Pelita berharap agar kejadian ini tidak terulang kembali, serta menghimbau kepada orang tua yang mempunyai anak yang beranjak remaja untuk selalu mengawasi pergaulan anaknya guna terhindar dari hal-hal negatif. (DK.Com).

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!