Defisit Anggaran, Penerima Beasiswa Terancam Pengurangan

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA :   Setiap tahun Pemerintah Provinsi Kaltim mengucurkan sebanyak 50 ribu Beasiswa Kaltim Cemerlang, sehingga dalam tempo lima tahun, sebanyak 250 ribu beasiswa akan diberikan kepada putra daerah Kaltim. Menurut rencana akan terus digelar hingga tahun 2020.

Beasiswa Kaltim Cemerlang tersebut merupakan pemberian beasiswa terbesar di Indonesia sehingga telah mendapat Rekor MURI. Seperti diakui Ketua Dewan Pendidikan Kaltim,  Encek Widyani yang menyebutkan jika pemberian beasiswa tersebut akan tetap dilakukan termasuk di dalam menghadapi kondisi defisit anggaran APBD Kaltim saat ini.

“Sesuai dengan komitmen dari Gubernur Awang Farouk apapun yang terjadi, meski anggaran  APBD dirasionalisasi, maka kita akan tetap bertahan memberikan beasiswa tersebut” bebernya. Selasa (22/11/2016).

Begitupula bagi para pelajar yang mendapatkan beasiswa ke luar negeri semacam ke Rusia, menurut Encek,  beasiwa  tersebut telah terprogram, sehingga mereka memang masuk  prioritas  harus tetap berjalan.

Namun Encek juga tak menafikan jika defisit anggaran akan berpengaruh pada pemberangkatan  para pelajar Kaltim  ke  Rusia  selanjutnya, hal  ini mengingat biayanya cukup besar dibandigkan dengan biaya beasiswa konvensional.

“Untuk memberangkatkan kembali, akan kita lihat kemampuan keuangan selanjutnya. Yang penting tiga angkatan  yang telah berangkat tersebut  harus selesai sekolahnya,” jelasnya.

Encek Widyani juga menuturkan, jika rasionalisasi anggaran sebesar 35 persen, diakuinya  berpangaruh terhadap jumlah beasiswa yang akan  diberikan selanjutnya,  sehingga kemungkinan mengalami pengurangan.

Dampaknya menurut Encek dapat dilihat pada penerima Beasiswa Kaltim Cemerlang saat ini  syaratnya diperketat, yakni berdasarkan  pertimbangan indek prestasi. Namun meski demikian Encek berharap agar kondisi ekonomi dapat normal kembali

“Sehingga jumlah beasiswa dapat dipenuhi lagi, dan kita berharap anak-anak Kaltim makin  terpacu. Karena dengan pengurangan tersebut, siapa yang prestasinya tinggi maka dia  yang akan mendapatkan beasiswa,” pungkasnya. (*MY).