DETAKKaltim.Com, BONTANG : Mengenai Tunjangan Hari Raya (THR) dan gaji Ke-13 PNS memang masih belum jelas ketentuannya. Namun, jika ditanya soal kondisi keuangan kas daerah Bontang, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Bontang Amiluddin mengatakan kondisi kas daerah Bontang semakin menipis.
“Jadi kalau ditanya THR dan gaji Ke-13 memang belum pasti, tapi soal ada tidak uangnya, nah itu yang menjadi persoalan, apakah ada uangnya atau tidak,†jelas Amiluddin, Jum’at (10/3/2020).
Kondisi keuangan Bontang saat ini, yang digunakan atau dibelanjakan yakni berasal dari Dana Alokasi Umum (DAU) yang kelebihan dan dana sisa lebih pembiayaan anggaran (Silpa) tahun lalu.
“Kami belum mendapat transfer dana dari pusat. Sehingga kami masih berharap pemerintah pusat dapat segera menyalurkan dana transferan atau Dana Bagi Hasil (DBH) ke daerah,†ujarnya.
Mengingat seharusnya dana transferan sudah disalurkan di bulan Maret lalu. Namun, karena kondisi wabah Corona yang melanda seluruh negeri, maka hingga bulan April, dana tersebut belum disalurkan.
“Apalagi, harga minyak dunia semakin merosot, hal itu berpengaruh juga pada daerah pengolah dan penghasil Migas,†imbuhnya.
Di tengah wabah yang melanda negeri ini, Amiluddin berharap dana transferan segera disalurkan oleh pemerintah pusat. Karena daerah juga membutuhkan anggaran untuk penanganan wabah Covid-19. (DK.Com)
Penulis : Cinhue
Editor  : Lukman
