Bacakan Sambutan Panglima TNI, Bupati PPU Pimpin Upacara HUT TNI

0 154

DETAKKaltim.Com, PENAJAM : Yusran Aspar, Bupati Penajam Paser Utara (PPU), Kalimantan Timur, pimpin upacara peringatan Hari ulang Tahun (HUT) Ke-72, Tentara Nasional Indonesia (TNI) di lingkungan Kodim 0913 PPU, Kamis, (5/10/2017).

Hadir dalam kegiatan ini, Dandim 0913 PPU, Letkol Imam Dwi Subayo, Kapolres PPU, AKBP Teddy Ristiawan, Ketua DPRD PPU, Nanang Ali, Wakapolres PPU, Kompol Nina Ike Herawati, Kajari PPU, Julikar Tanjung, dan sejumlah pejabat tinggi di lingkungan Pemkab PPU. Upacara ini diikuti oleh TNI/Polri, ASN dan sejumlah organisasi masyarakat lainnya di PPU.

Bacakan sambutan Panglima TNI, Yusran Aspar mengatakan, kepada seluruh Prajurit dan ASN di manapun saat ini bertugas dan berada diucapkan selamat ulang tahun dan Dirgahayu TNI  yang Ke-72 ini.

“Harapan saya, semoga semua yang ditampilkan dalam rangkaian upacara kali ini dapat memberikan gambaran yang utuh tentang pembangunan kekuatan dan profesionalisme Prajurit TNI, sehingga bisa menumbuhkan kecintaan dan kebanggaan seluruh masyarakat Indonesia terhadap TNI,” ungkapnya.

Penyelenggaraan HUT TNI, lanjutnya, pada hakekatnya merupakan salah satu bentuk laporan pertanggungjawaban TNI kepada rakyat atas pembangunan kekuatan TNI yang telah dan sedang dilaksanakan, khususnya pada tahun anggaran 2017.

Oleh karena itu, kata dia, tema pokok pada kegiatan HUT ke-72 ini adalah “Bersama Rakyat TNI Kuat”. Makna yang terkandung di dalam tema tersebut adalah, TNI tumbuh dan berkembang serta berjuang bersama rakyat. Inilah esensi ciri kesejatian TNI yang tidak boleh pudar di tengah-tengah arus globalisasi yang terus bergerak secara dinamis.

”Kesejatian  tersebut harus terus ditumbuhkembangkan dan diselaras-serasikan dengan pola pikir kehidupan masyarakat yang semakin modern,  sehingga kecintaan akan tetap terbangun sebagai modal pokok, karena bersama rakyat TNI kuat dalam menjaga dan   melindungi Negara Kesatuan Republik Indonesia,” ungkapnya.

Setiap Prajurit dan ASN, sebutnya lebih lanjut, dituntut mengedepankan tugas dan kepentingan masyarakat di atas kepentingan pribadi. Sekecil  apapun  sikap  dan tindakan primitif akan mengganggu bahkan merusak jati diri TNI, sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional. Prestasi dan  kinerja optimal TNI yang   telah   mendapatkan penilaian positif.

“Penilaian positif dari masyarakat harus senantiasa dipertahankan, bahkan jika perlu ditingkatkan lagi di masa mendatang. Implementasinya, prajurit TNI harus selalu  menjadi  suri tauladan dalam kepatuhan dan ketaatan terhadap ketentuan dan   perundang-undangan yang berlaku  di manapun Prajurit TNI berada dan bertugas,” pungkasnya.

Diakhir kegiatan ini, Yusran Aspar didampingi unsur Muspida PPU juga menyerahkan sejumlah piala penghargaan kegiatan lomba yang telah diselenggarakan di lingkungan Kodim 0913 PPU. (Humas 6/subur priono).

(Visited 5 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!