37 Senpi Diamankan Yonif 611/AWL, Satgas Pamtas RI-Malaysia

DETAKKaltim.Com, NUNUKAN : Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif 611/Awang Long, Korem 091/ASN, Kodam VI/Mulawarman, kembali mengamankan senjata api (Senpi) rakitan jenis penabur yang diserahkan oleh warga secara sukarela.

Dalam sepekan terakhir, personel TNI yang bertugas di wilayah Perbatasan RI-Malaysia, berhasil mengamankan 4 pucuk Senpi, di antaranya diserahkan oleh warga di Pos Simanggaris, Senin (10/7/2017), lalu di Pos Tembalang, Selasa (11/7/2017), Pos Simanggaris, Kamis (13/7/2017) dan Pos Salang serta Pos Sei Agison, Jum’at (14/7/2017).

Dari data yang ada, sejak Januari sampai dengan bulan Juli penugasan Satgas Yonif 611/Awang Long telah mengamankan 37 pucuk Senpi dan 2 butir munisi penabur.

Seluruh Senpi tersebut didapat anggota TNI  berkat pendekatan TNI dengan warga setempat.

“Selain menjaga wilayah perbatasan, anggota juga melakukan pendekatan-pendekatan dengan warga sekitarnya, dengan melakukan Binter Terbatas seperti karya bakti, pengobatan, anjang sana dan  sebagainya. Kita akan bantu semampu kami,” kata Dansatgas Letkol Inf Sigit Hengki Purwanto, Minggu (16/7/2017).

Menurut Letkol Inf Sigit, kebanyakan dari warga yang memiliki Senpi tersebut, digunakan untuk memberantas hama yang kerap merusak hasil kebun serta berburu binatang di hutan.

Kendati tidak digunakan untuk hal-hal yang melanggar hukum, namun kepemilikan Senpi telah diatur dalam Undang-Undang dan tidak sembarang orang dapat menggunakan Senpi.

“Biasa setelah anggota mengetahui ada warga yang memiliki Senpi, lalu dilakukan pendekatan-pendekatan yang dilanjutkan dengan memberikan pemahaman tentang aturan kepemilikan Senpi,” imbuhnya.

Dan biasanya, jelas Letkol Inf Sigit lebih lanjut, anggota mengetahui ada warga yang memiliki Senpi, setelah melakukan anjang sana ke rumah warga.

“Kegiatan anjang sana ke rumah warga ini, akan kami lakukan bukan hanya untuk menghimpun Senpi, namun juga guna mengetahui masalah-masalah warga,” tandasnya. (Penrem 091/ASN/LVL).