Wakil Ketua DPRD Balikpapan, Thohary : Korupsi Itu Sangat Berbahaya

Deklarasi WBK, DPRD Balikpapan Ikuti Webinar Besutan BPK RI

0 101
DETAKKaltim.Com, BALIKPAPAN : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Balikpapan mengikuti Webinar melalui meeting zoom dengan Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) RI Perwakilan Kalimantan Timur terkait deklarasi wilayah bebas korupsi, Selasa (25/8/2020).

Kepada sejumlah awak media selepas kegiatan tersebut, Wakil Ketua DPRD Balikpapan Thohary Aziz yang mengikuti acara mengatakan hari ini Badan Pemeriksa Keuangan RepubIik Indonesia Perwakilan Kalimantan Timur mengadakan zoom meeting, webinar, tentang deklarasi Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

“Artinya program pemerintah pusat melalui BPK tentang revolusi mental, diaplikasikan dalam bentuk mendorong kembali kepada seluruh aparatur pemerintah untuk menjalankan reformasi birokrasi,” jelas Thohari.

Salah satu yang disyaratkan dalam reformasi birokrasi menurut Wakil Ketua DPRD ini adalah harus memiliki integritas yang kuat di seluruh personil, baik pejabat maupun staf di pemerintahan.

“Jadi mendorong kembali, bahwa korupsi itu sangat berbahaya. Sehingga semua harus punya integritas, punya mental yang kuat untuk mencegah praktek-praktek kolusi, korupsi, dan nepotisme,” kata Thohari lebih lanjut.

Baca juga : DiPHK, DPRD Balikpapan Mediasi Pertemuan Eks Karyawan PT Bhumi Perkasa

Menindak lanjuti hasil deklarasi ini, menjawab pertanyaan awak media, politisi PDI Perjuangan ini mengatakan Balikpapan menjadi bagian dari deklarasi bebas korupsi ini akan mengaplikasikannya. Dan pemerintah Kota Balikpapan akan terus memberikan semangat kepada Aparatur Sipil Negara (ASN) baik di eksekutif maupun di legislatif untuk memiliki mental yang berintegritas.

“Demikian pula dari inspektorat harus ketat dan rutin mengingatkan, upaya pencegahan saya pikir lebih baik. Koordinasi dan supervisi supaya tidak akan terjadi (korupsi),” tandasnya. (DK.Com)

Penulis : Roni S

Editor   : Lukman

(Visited 16 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!