Program Aspri Wali Kota Bontang Resmi Ditutup

6 Terbaik Dapat Hadiah Sepeda

0 86

DETAKKaltim.Com, BONTANG : Program Asisten Pribadi Sehari (Aspri) Wali Kota Bontang resmi ditutup hari ini, Jum’at (12/6/2020).

Program tersebut sudah berakhir sejak bulan Maret lalu, namun karena kondisi wabah pandemi global Covid-19, penutupan sempat tertunda hingga berlangsung pada Jum’at, 12 Juni 2020.

Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni dalam sambutannya menuturkan, awalnya program Aspri Wali Kota Bontang akan memberikan apresiasi dengan mengajak peserta terbaik untuk ikut dinas ke luar daerah. Namun, rencana itu tak bisa terlaksana lantaran kondisi wabah Covid-19. Dimana seluruh daerah melakukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), yang juga sulit untuk melakukan perjalanan dinas.

Akhirnya hadiahpun diganti dengan memberikan sepeda kepada 3 peserta terbaik di tingkat SMA, dan 3 peserta terbaik tingkat mahasiswa.

“Alhamdulillah, di awal kasus pertama Covid-19 di Bontang sangatlah mencekam, kini semua pasien yang terkonfirmasi positif sudah dinyatakan sembuh dan Bontang zero kasus Covid-19,” jelas Neni di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang.

Kota Bontang, kata Neni, RSUD Taman Husada Bontangnya ditunjuk sebagai ruah sakit rujukan Covid-19 dari Kementerian Kesehatan. Pasien pertama dari klaster Bogor yang merupakan warga Kutim disusul klaster KPU. Neni juga menjelaskan bahwa pihaknya menyiapkan Bontang untuk situasi terburuk, yakni menyediakan tempat karantina di Hotel Grand Mutiara eks Hotel Oak Tree.

“Ketika kami hendak menerapkan new normal, Bunda minta jangan dirayakan dengan euforia, sebab kita harus tetap menjaga supaya Covid-19 tak lagi menyebar di Bontang,” ujarnya.

Anak-anak yang mengikuti program Aspri, dikatakan Neni memiliki harapan yang panjang ke depannya. Oleh karenanya, Neni mengimbau agar anak muda jangan malas, kejarlah impian dan cita-citanya hingga tercapai.

“Yang mendapat 3 terbaik, teruslah berinovasi. Bagi yang belum menang, jadikan momen ini sebagai motivasi ke depannya, karena Bunda inginkan anak-anak Bontang selalu semangat. Setelah program ini berakhir, kita masih bisa saling bersilaturrahmi. Semoga bisa menggelar event-event lainnya untuk mengasah kreativitas anak Bontang,” pungkas Neni. (DK.Com)

Penulis : Cinhue

Editor   : Lukman

(Visited 10 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!