DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Dengan keberagaman destinasi wisata yang tersebar di Kalimantan Timur (Kaltim), sport tourism memiliki potensi besar untuk menjadi salah satu kekuatan utama dalam Sektor Pariwisata dan ekonomi kreatif.
Pemerintah Provinsi Kaltim pun sejak tahun lalu juga terus menggencarkan pengembangan sport tourism, sebagai upaya untuk meningkatkan daya tarik wisata dan menggerakkan perekonomian lokal. Namun, pertanyaan yang kemudian muncul adalah bagaimana geliat sport tourism dapat terus didorong lebih jauh?.
Menurut Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Kaltim Ririn Sari Dewi, kolaborasi lintas sektor dan lintas daerah dalam mengembangkan sport tourism di Kaltim sangatlah penting, seperti Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora), Dinas Perindustrian, Perdagangan, Koperasi dan UKM (Disperindagkop).
“Serta dengan pemerintah Kabupaten dan Kota untuk membangun sinergi yang kuat,” ujar Ririn ketika ditemui pewarta media DETAKKaltim.Com, dalam perhelatan Mahakam Run 2024, di Taman Bebaya Samarinda, Minggu (25/8/2024).
Baca Juga:
- Kadispar Kaltim Apresiasi Mahakam Run 2024
- KPU Samarinda Sosialisasikan Putusan KPU RI
- Tangkap J, Satresnarkoba Polresta Samarinda Sita Sabu dan Timbangan Digital
Ia menambahkan, kerja sama ini bisa diwujudkan dalam berbagai bentuk kegiatan atau turnamen yang menggabungkan elemen olahraga dan Pariwisata.
“Misalnya, Lomba Perahu, Jet Ski, atau turnamen olahraga lainnya yang dapat menarik minat wisatawan,” jelasnya.
Ririn juga menyebutkan, kerja sama dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) serta Pemerintah Kota, seperti Pemkot Samarinda, menjadi kunci dalam menyukseskan sport tourism.
Selain itu, terkait dengan eksplorasi Sungai Mahakam sebagai destinasi sport tourism, Ririn menjelaskan bahwa sungai ini sudah menjadi salah satu destinasi unggulan dan ikonik di Kaltim.
“Sungai Mahakam sudah cukup dikenal sebagai ikon wisata di sini. Setiap kali ada event di Kaltim, paket wisata yang ditawarkan biasanya termasuk mengunjungi Sungai Mahakam, wisata budaya di Pampang, museum, Islamic Center, serta wisata religi lainnya,” paparnya.
Melalui hal ini, Dinas Pariwisata Kaltim berupaya memaksimalkan potensi sport tourism dengan memanfaatkan destinasi unggulan yang sudah ada, sembari terus mendorong inovasi melalui kolaborasi dengan berbagai pihak. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: Lisa
Editor: Lukman