DETAKKaltim.Com, TENGGARONG: Menjelang pemilihan Bupati-Wakil Bupati Kutai Kartanegara dan pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kaltim Tahun 2024, Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kutai Kartanegara (Kukar) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Sosialisasi Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat (Parmas) di Hotel Elty Tenggarong mulai 14-16 Agustus 2024.
Selain dihadiri Komisioner KPU Kukar, Rakor ini juga dihadiri Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dari 20 Kecamatan di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Dalam sambutannya, Wiwin mewakili Ketua KPU Kukar menyampaikan, tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk menyamakan persepsi diantara penyelenggara Pilkada, khususnya terkait strategi sosialisasi dan pendidikan pemilih yang akan dilaksanakan di tengah masyarakat.
“Rakor ini akan membahas berbagai pendekatan yang efektif, untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pilkada mendatang. Serta memastikan pemilih memiliki pemahaman yang baik tentang hak dan kewajibannya,” kata Wiwin.
Baca Juga:
- Ide Rakor Mingguan di IKN Pj Gubernur Kaltim Disambut Senyum Presiden
- Rapat di IKN, 514 Kepala Daerah Gunakan 13 Armada Bus
- Karpet Merah Terbentang, Isran-Hadi Diusung PDIP di Pilgub Kaltim
Dengan adanya kegiatan Rakor ini, KPU Kukar berharap agar seluruh penyelenggara Pilkada di tingkat Kecamatan dapat bekerja lebih sinergis dan terkoordinasi dengan baik.
Hal ini, kata Wiwin, penting untuk mencapai target partisipasi pemilih yang tinggi, serta memastikan bahwa masyarakat mendapatkan informasi yang benar dan akurat terkait Pilkada.
“Keberhasilan sosialisasi diharapkan berkontribusi pada kelancaran pelaksanaan Pilkada di Kukar mendatang.” pungkas Wiwin.
Pada kesempatan yang sama, Divisi Hukum dan Pengawasan KPU Kutai Kartanegara Purnomo menyampaikan, salah satu fokus utama dalam kegiatan ini adalah bagaimana sosialisasi lebih masif dan pendidikan pemilih yang tepat. Karena keduanya dianggap sangat krusial, untuk menaikkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu.
“Partisipasi pemilih di Kukar cenderung lebih rendah dibandingkan dengan daerah lain, khususnya dalam Pemilu,” kata Purnomo.
Hal ini terlihat pada Pilkada 2020, partisipasi pemilih hanya mencapai 56 persen yang jauh di bawah target nasional sebesar 70 persen.
Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Kutai Kartanegara dan pemilihan Gubernur-Wakil Gubernur Kaltim akan digelar bersamaan, Rabu 27 November 2024. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: Alim
Editor: Lukman