Ketinggian Air Turun 1 Angka, Ribuan Warga Menjadi Korban Banjir

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Banjir kembali rendam pemukiman warga di wilayah Kelurahan Sempaja Timur, Kecamatan Samarinda Utara, dan Kelurahan Gunung Lingai, Kecamatan Sungai Pinang, Jum’at (7/6/2019).

Kondisi ini sudah berlangsung selama tiga hari. Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Samarinda yang diperloleh DETAKKaltim.Com, sebanyak 15 RT warga menjadi korban dengan 2.327 jiwa dari 735 Kepala Keluarga (KK) di Kelurahan Sempaja Timur.

“Kami sudah mendapatkan informasi sejak kemarin sore tentang peningkatan debit air ini. Kami datang membawa perahu dan hal-hal yang diperlukan,” kata Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Samarinda Ipran, saat ditemui di lokasi banjir Kelurahan Sempaja Timur.

Ipran menyebutkan, pihaknya masih memiliki 4 perahu yang standby di Kantor BPBD Samarinda. Perahu di lokasi difungsikan untuk mengevakuasi warga yang  meminta bantuan.

“Perahu ini standby hingga selesai banjir. Tadi ada pembicaraan dengan RT untuk tempat pengungsian dan kami masih menunggu info lanjutan dari RT. Untuk banjir di Kelurahan Gunung Lingai belum dapat data KK dan jiwanya,” jelasnya.

Sementara itu, warga RT 37 Suparjo menyebutkan, banjir yang terjadi sejak awal Idul Fitri hingga kini masih tinggi.

“Sejak awal Idul Fitri jadi sudah tiga hari. Rumah kami aman karena tinggi namun jalan utama serta akses satu-satunya terendam,” bebernya.

Warga lainnya di RT 44  Syahruddin menerangkan,  jalan menuju rumahnya sudah terendam sejak awal lebaran. Dia berserta keluarganya memilih mengungsi ke rumah keluarganya.

“Saya sama keluarga memilih mengungsi ke rumah keluarga. Soalnya untuk ke rumah sudah sepinggang orang dewasa,” terangnya.

Terpisah, saat dihubungi melalui kontak Whatsapp-nya, TRC BPBD Kota Samarinda Bidang Tanggap Darurat dan Evakuasi Nanang Arifin menjelaskan, posisi air di Bendungan Benanga pada Pukul 19:00 Wita turun dari 60 jadi 59. Turun 1 angka dari kejadian awal pada hari Kamis.

“Baru dapat kabar dari rekan kita penjaga di Bendungan Jam 19:00 tadi,” imbuhnya menandaskan. (Rahman)

(Visited 4 times, 1 visits today)
Banjir KorbanPemukiman Rendam
Comments (0)
Add Comment