DETAKKaltim.Com, BATAM : Upaya evakuasi tenggelamnya kapal speedboat yang membawa penumpang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) dari Johor Malaysia menuju Nongsa, Batam di Perairan Tanjung Bemban, Batu Besar Perairan Batam, Provinsi Kepulauan Riau terus dilakukan oleh Tim SAR gabungan.
Berdasarkan pendataan dari saksi ternyata jumlah yang tenggelam adalah 101 orang, yaitu 98 orang penumpang TKI dan 3 orang ABK.
“Tidak adanya manifes penumpang kapal menyebabkan pendataan sulit dilakukan dengan baik,†ujar Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB melalui rilisnya yang diterima Redaksi DETAKKaltim.Com malam ini.
Hingga Rabu (2/11/2016) Pukul 18:00 WIB, dari 101 orang di kapal terdapat 18 orang meninggal dunia, 39 orang selamat, dan 44 orang masih dalam pencarian.
Speedboat yang mengangkut 98 orang TKI dan 3 orang ABK menabrak karang di perairan Tanjung Bemban Batu Besar akibat badai pada Rabu (2/11/2016) sekitar Pukul 05:00 WIB.
Berita terkait :Â Naas, 17 TKI dari Malaysia Tewas Tenggelam
Pencarian masih dilakukan di sekitar lokasi kejadian. Saat ini, para korban selamat dibawa ke posko sementara rumah Raja Ahmad, Tanjung Bemban Batu Besar Kota Batam, Provinsi Kepri.
Menurut Sutopo, sebanyak 280 personil tim gabungan dari TNI, Polri, Kantor SAR, BPBD, Bea Cukai dan masyarakat melakukan evakuasi.
“Basarnas mengkoordinir dalam pencarian dan evakuasi korban. Evakuasi terkendala arus yang besar,†tandas Sutopo. (***/LVL)