DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Sebuah Truck Water Tank (TWT) bernomor Polisi KT 8 MIM milik Tim Balakarcana Kota Samarinda terguling di kawasan Jalan Pelita 4, Sambutan, Kota Samarinda, Kalimantan Timur, Senin (5/11/2018).
Peristiwa ini terjadi sekitar Pukul 15:30 Wita. Saat itu mobil tersebut hendak memadamkan api di lokasi kebakaran di kawasan itu.
Truck tangki dengan kapasitas 5.000 liter ini terguling setelah mesinnya mendadak mati di tengah – tengah perjalanan. Handi (23), salah seorang anggota Pemadam Kebakaran (PMK) dari tim relawan Balakarcana MIM Rescue yang saat itu berposisi sebagai supir harus dilarikan ke klinik terdekat. Pasalnya, luka sobek di bagian kepalanya harus menerima empat jahitan. Sedangkan 5 orang rekan satu timnya yang berada di luar kendaraan berhasil menyelamatkan diri.
Muhammad Riskan (33), salah seorang anggota Balakarcana Kota Samarinda dari PMK Raja Farpum yang saat itu berada di lokasi kejadian mengatakan, saat itu ia sedang menuju lokasi kebakaran. Namun di tengah perjalanan mereka mencari jalan alternatif.
“Unit milik PMK MIM sebenarnya dalam situasi menuju TKP, setelah menerima laporan terjadinya kebakaran di daerah Pelita 5 (Handil Kopi) sekitar pukul 15:00 Wita tadi. Namun dalam perjalanan, Tim Balakarcana Kota Samarinda yang lebih dulu sampai di Posko delapan. Memberikan kabar agar tim putar arah untuk mencari jalur alternatif. Sedang sebagian tim sudah berada di Jalan Pelita 4,” Ujarnya di lokasi kejadian.
Diterangkan lebih jauh M Riskan, saat itu posisi unit MIM dalam kondisi berhenti dan berada di tengah jalan tanjakan di kawasan Pelita 4.
“Tiba -tiba saja mobil langsung temundur dan terguling ke arah kiri, di mana rekan Tim MIM yang lain belum sempat untuk memasang penahan pada roda belakang truck tersebut,” bebernya.
Berdasarkan pantauan DETAKKaltim.Com, Truck yang terguling tepat di depan bengkel Rizky Jaya Motor tersebut sempat memicu terjadinya kemacetan di kawasan Pelita 4, Sambutan. Para pengendara yang melintas di Pelita 4 terpaksa harus putar arah dan mencari jalan alternatif.
Truck tersebut berhasil di evakuasi sekitar Pukul 17:30 Wita setelah Tim Balakarcana menerjunkan satu unit truck crane. (Gladis)