Anggota Komisi II DPRD Kaltim Dorong Optimalisasi PAD

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Katim Nidya Listyono mendorong agar pemerintah mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sumber-sumber selain pajak.

Menurut politisi Partai Golkar ini, efektifitas pembangunan di Kaltim tidak bisa lepas dari pengelolaan PAD yang juga merupakan cermin kemandirian daerah, dan merupakan modal utama bagi daerah dalam membiayai pemerintahan dan pembangunan di daerah.

“Tingginya belanja daerah perlu diimbangi dengan penerimaan keuangan daerah dari pendapatan, baik dari sektor pajak dan retribusi, maupun sumber lainnya,” kata Nidya di Kantor DPRD Kaltim, Senin (2/12/2019).

Sumber PAD dari sektor pajak, lanjut dia, merupakan suatu kewajiban, absolut dan mengikat. Sehingga wajar jika pemerintah menargetkan pendapatan dari pajak terus meningkat pada setiap tahunnya.

“Hanya saja, ada potensi lain yang juga dapat dimaksmilakan sebagai sumber PAD selain pajak. Itu yang coba kita dorong agar potensi itu bisa dimanfaatkan pemerintah,” sambungnya.

Ia mengapresiasi usaha pemerintah dalam mengopitmalkan pajak sebagai sumber PAD unggulan. Pada prinsipnya, sebutnya, semakin besar sumbangan PAD terhadap APBD, akan menunjukkan semakin kecil ketergantungan kita terhadap pemerientah pusat.

“PAD itu tidak hanya berasal dari sumber pendapatan dan bantuan, tetapi juga harus dari potensi lainnya dari daerah itu sendiri,” cetusnya.

Untuk meningkatkan pemasukan dari sektor pajak, ia juga mendorong agar Pemprov Kaltim melalui Bapenda Kaltim untuk membuka siapa saja yang tidak konsisten tepat waktu dalam membayar pajak.

“Ini sebagai pengingat agar tidak ada lagi yang telat bahkan malas bayar pajak. Sehingga pengelolaan sumber PAD dari sektor pajak optimal, dan mencapai target seperti yang telah direncanakan oleh Bapenda,” pungkasnya.

Pembangunan Kaltim saat ini masih banyak mengandalkan dana bagi hasil dari pemerintah pusat dan selain dari sektor pajak melalui PAD. (DK.Com)

Penulis : LVL

(Visited 1 times, 1 visits today)
DPRD Komisipad kaltim
Comments (0)
Add Comment