Warga Bontang Ditemukan Meninggal di Samarinda

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Warga Jalan Delima, RT 51, Kelurahan Sidodadi, Kecamatan Samarinda Ulu, Kaltim, dihebohkan dengan penemuan jasad pria yang ditemukan meninggal dunia di dalam sebuah kamar indekost, Senin (1/11/2021) sekitar Pukul 15”13 Wita.

Diketahui identitas pria tersebut bernama Sandi (57), warga Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara. Seorang saksi serta pendamping dari Dinas Sosial Bontang bernama Reza menceritakan, saat itu ia berniat untuk menjenguk korban, namun ketika memasuki kamar kost, Reza mendapati korban sudah tak bernyawa di atas tempat tidur.

“Memang saat itu saya mau mengetahui kondisi korban karena memang sedang sakit, saat saya pegang tangannya sudah dingin. Saat itu saya langsung menghubungi 112 untuk memeriksa keadaan korban,” ucap Reza kepada awak media DETAKKaltim.Com

Setelah mendapat informasi tersebut, pihak 112 dengan cepat langsung menuju lokasi yang dilaporkan. Dan segera memeriksa korban, dari data yang dihimpun di lapangan diketahui korban merupakan pasien dari Dinas Sosial Kota Bontang, yang baru saja melakukan perawatan di salah satu Rumah Sakit di Samarinda.

“Memang mempunyai riwayat sakit TB Paru, jadi korban ini pada hari Kamis lalu keluar dari rumah Sakit dan sempat tinggal di rumah singgah. Dan korban baru dari hari Sabtu kemarin di sini,” lanjut Reza.

Baca Juga :

• Sequis Adakan Vaksinasi untuk Masyarakat Samarinda dan Sekitarnya
• Tim SAR Menyelam Mencari Febi di Danau Bekas Tambang Makroman

Mendapat informasi penemuan tersebut, Tim Inafis Polresta Samarinda bersama para relawan tiba di lokasi untuk dilakukannya evakuasi dan olah TKP tahap awal.

Kasubnit Inafis Polresta Samarinda Aipda Harry Cahyadi menjelaskan, korban meninggal dunia diduga akibat penyakit yang diderita. Hal itu diperkuat setelah Tim Inafis mendapati obat-obatan di dalam kamar kost.

“Di dalam kami menemukan banyak oba-obatan, diduga korban meninggal dunia karena sakit, dan korban meninggal dunia kurang lebih sekitar 2 jam,” kata Aipda Harry.

Selanjutnya jenazah Sandi dibawa ke Rumah Sakit AW Sjahranie menggunakan ambulance PMI, untuk dilakukan visum. (DETAKKaltim.Com).

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman