Ulat Bulu Berulah Lagi, Kembali Serbu Pemukiman Warga Samarinda

Yusuf : Udah Dua Harian Lebih

0 481

“Udah dua harian lebih, khawatirnya itu jika kena di anak – anak. Soalnya di sini banyak anak – anak yang main di luar rumah,” ujar Yusuf, salah seorang warga setempat.

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Warga Jalan Lambung Mangkurat, Gang Cempaka, RT 06, Kelurahan Sungai Pinang Dalam, Samarinda, Kalimantan Timur, dihebohkan dengan kemunculan Ulat Bulu yang berwarna hitam kecoklatan, Senin (20/7/2020) Siang.

Menurut warga sekitar, kemunculan hewan berbulu tipis ini telah terjadi dalam waktu dua hari belakangan ini. Meski telah dilakukan pembersihan dan penyemprotan, namun Ulat Bulu tersebut bukanya berkurang malah makin bertambah.

“Udah dua harian lebih, khawatirnya itu jika kena di anak – anak. Soalnya di sini banyak anak – anak yang main di luar rumah,” ujar Yusuf, salah seorang warga setempat.

Tim Animal Rescue Samarinda yang mendapat laporan kemudian mencoba untuk menelusuri apa penyebabnya Ulat Bulu tersebut menyerbu pemukiman warga, bahkan dari pantauan Wartawan DETAKKaltim.Com secara langsung, hampir sempanjang Gang Cempaka Ulat Bulu merayap di jalan hingga di dinding rumah milik warga.

“Kita lihat postingan di Fb, kemudian kita ke lokasi ternyata benar. Ulat Bulu ini berasal dari lahan kosong, hal itu tahu setelah kita melakuan pengecekan dan menemukan tumpukan seng bekas yang di huni oleh ratusan Ulat Bulu,” jelas Ahmad Ropianur, Anggota Relawan Animal Rescue Samarinda.

Dugaan sementara Ulat Bulu masuk ke pemukiman akibat pasokan makanan yang berlebihan, sehingga populasinya dengan cepat bertambah banyak dan pesat.

Berita terkait : Pemukiman Warga Diserbu Ulat Bulu, Tim Animal Rescue Samarinda Bertindak

“Kita lihat sampai nanti sore, jika nanti pemilik lahan tidak melakukan penyemprotan maka nanti akan kita lakukan penyemprotan,” jelas Ahmad.

Beberapa waktu lalu, Ulat Bulu sejenis ini juga menyerbu pemukiman warga yang padat penduduk di Jalan Rajawali, Gang Mega, Kelurahan Pelita, Samarinda Ilir. Tim Animal Rescue Samarinda kemudian menindak lanjuti laporan warga dengan melakukan penyemprotan menggunakan cairan Insektisida ke lahan kosong yang diduga menjadi sarang hewan tersebut, Selasa (7/7/2020).  Sejak penyemprotan itu, tidak terdengar lagi keluhan warga di tempat tersebut. (DK.Com)

Penulis : Mashardiansyah

Editor   : Lukman

(Visited 48 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!