Terkumpul Rp51 Juta, Kodim 0902/Trd Galang Dana untuk Korban Tsunami

0 77

DETAKKaltim.Com, BERAU : Bencana Tsunami yang melanda Provinsi Banten dan Lampung pada hari Rabu (22/12/2018) Pukul 21:27 Wib mengundang keprihatinan seluruh lapisan masyarakat Indonesia, tidak terkecuali jajaran TNI di wilayah Kodim 0902/Tanjung Redeb (Trd), Berau, Kalimantan Timur.

Sebagai bentuk kepedulian terhadap korban, Kodim 0902/Trd melalui seluruh Koramil di daerah tersebut melakukan penggalangan dana dari masyarakat Berau untuk kemudian disalurkan kepada korban.

Menurut Dandim 0902/Trd, Letkol Kav Ilham Faisal Siregar, hingga hari ini Jum’at (28/12/2018) Pukul 10:40 Wita dana yang telah terkumpul mencapai Rp51.452.000,-.

“Dana yang telah terkumpul ini akan diserahkan ke Korem 091/ASN kemudian dilanjutkan ke Kodam VI/Mulawarman untuk disalurkan ke korban,” jelas Letkol Kav Ilham Faisal Siregar kepada DETAKKaltim.Com, Jum’at sore.

Ia berharap bantuan masyarakat Berau ini dapat meringankan beban para korban. Dan semoga inisiatif jajaran Kodim 0902/Trd ini dapat mengetuk hati masyarakat di daerah lain untuk mengulurkan tangan memberikan bantuan kepada saudara-saudara yang tertimpa musibah tersebut.

Dilansir dari IDN Times.com, Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Purwo Nugroho merevisi data mengenai jumlah korban tewas akibat tsunami Banten. Apabila semula angkanya mencapai 430 orang yang tewas, maka kini diubah menjadi 426 orang.

Menurut Sutopo, hal tersebut disebabkan adanya penulisan data yang double ketika melakukan pencatatan jumlah korban jiwa.

“Total 426 orang meninggal dunia. Sementara total korban luka-luka mencapai 7.202 orang. Sebanyak 23 orang hilang dan jumlah pengungsi 40.386 mengungsi,” sebut Sutopo.

Jumlah tersebut sudah meliputi 5 Kabupaten/Kota yang terdampak, antara lain Kabupaten Pandeglang, Kabupaten Serang, Kabupaten Lampung Selatan, Kabupaten Tanggamus, Kabupaten Pesawan. (LVL)

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!