Sempat Terjadi Ledakan, SPBU di Palaran Ludes Terbakar

Juwita : Saya Melihat Asap dan Api

0 193

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Peritiwa kebakaran kembali terjadi, kali ini SPBU (Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum) yang terletak di Jalan Raya Bantuas, Kelurahan Bantuas, Kecamatan Palaran, Samarinda, Kaltim. Tepatnya di jalan Poros Samarinda-Sanga Sanga, menjadi korban amukan Si Jago Merah, Senin (21/3)2022) sekitar Pukul 09:45 Wita.

Dalam kejadian tersebut 2 Dispenser pengisian bahan bakar minyak (BBM) terbakar, bahkan 1 unit Mobil Grand Max KT 8773 OR warna silver, dan 2 unit Sepeda Motor milik 2 karyawan SPBU yakni Honda Scoopy KT 2223 ON berwarna cokelat hitam dan Yamaha N-Max KT 2604 JR warna biru tak lepas dari lahapan si Jago Merah.

Menurut Juwita Sari (36) salah satu karyawan SPBU, saat itu ia sedang melakukan pengisian BBM jenis Pertalite. Sedangkan sopir Mobil Grand Max minta untuk diisikan penuh, saat sedang mengisi tiba-tiba terlihat Asap dan Api terlihat dari dalam, membuat Api langsung membakar Mobil dan dengan cepar sang sopir keluar menyelamatkan diri.

“Saya sedang mengisi, terus saya melihat Asap dan Api. Saya langsung meletakkan Nozel ke dispenser, kemudian berlari untuk mematikan listrik. Saat itu Api langsung menyambar ke Dispenser sebelahnya, Motor saya dan teman yang terparkir dekat situ ikut terbakar, karena posisi Angin sedang kencang. Tadi juga sempat ada ledakan sekali,” katanya kepada awak media saat diwawancarai.

Setelah itu ia bersama karyawan lainnyapun berusaha untuk memadamkan Api menggunakan Apar (Alat Pemadam Api Ringan), namun 2 Apar yang digunakan tak mampu memdamkan kobaran Api.

“Dua alat pemadam kecil itu tidak bisa memadamkan Api, tapi tidak lama datang petugas pemadam terdekat langsung memadamkan Api yang berkobar,” lanjutnya.

Baca Juga :

Humas Disdamkar Samarinda Heri Suhendra mengatakan, Api baru bisa dipadamkan setelah 3 jam petugas berjibaku. Sedangkan sopir Mobil saat itu mengalami luka bakar di bagian kaki, dan langsung dilarikan ke RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) untuk mendapatkan perawatan.

“Iya sopir Grand Max mengalami luka bakar di bagian kakinya, dan langsung dilarikan ke rumah sakit,” ungkapnya saat dikonfirmasi awak media DETAKKaltim.Com.

Heri melanjutkan, pihaknya masih belum mengetahui asal percikan Api yang memicu terjadinya kebakaran, dan menyerahkan ke pihak Kepolisian untuk dilakukan penyelidikan.

“Kami belum tahu asal percikan Api itu, untuk itu sudah ada pihak Kepolisian yang sedang lakukan penyelidikan,” ujarnya.

Ditanya mengenai kendala di lapangan, Heri mengatakan saat itu Api dengan cepat membakar bagunan SPBU, lantaran saat kejadian Angin bertiup cukup kencang.

“Angin kencang dan juga jarak tempuh ke lokasi kejadian cukup jauh. Posko terdekat berjarak 10 Kilometer dari lokasi kejadian. Disdamkar Kota Samarinda tadi kerahkan dua unit, dibantu teman-teman (Disdamkar) Kutai Kartanegara,” tambahnya.

Setelah kejadian tersebut, Unit Inafis Satreskrim Polresta Samarinda yang tiba di lokasi kejadian segera melakukan olah TKP dan memasang garis Polisi, sedangkan kerugian ditaksir ratusan juta rupiah. (DETAKKaltim.Com).

Penulis : Setyo Wahyu Aditya

Editor : Lukman

(Visited 118 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!