Perjalanan Dinas 3 Kepala Desa Terhambat, Ini Penyebabnya
DETAKKaltim.Com, PPU : Tiga orang Kepala Desa masing-masing Kepala Desa Bukit Subur, Kepala Desa Karang Jimawi dan Kelapa Desa Binuang gagal melakukan perjalanan dinas akibat aksi demo damai warga RT 03 Kelurahan Buluminung, Kecamatan Penajam, Penajam Paser Utara (PPU), Kaltim, di jalan lintas trans Kalimantan kilometer 17 yang menghubungkan simpang empat Petung dengan kilometer 38 Samboja, Senin (17/7/2017).
Aksi menghentikan sepada motor dan mobil plat merah yang dimilik Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) PPU, sebagai wujud protes warga terhadap pemerintah atas kondisi jalan di kawasan tersebut yang tidak kunjung diperbaiki.
Kaharudin, koordinator aksi menyebutkan, aksi ini bukan yang pertama mereka lakukan. Aksi serupa pernah dilakukan. Ia menilai selama ini pemerintah daerah maupun pemerintah provinsi sangat lamban dalam merespon dan menindak lanjuti keluhan warga masyarakat di RT 03.
“Kami sebagai warga tidak meminta jalan ini harus mulus, yang penting enak dilewati untuk semua pengendara, kalau jalan seperti sekarang ini sangat membahayakan dan menyulitkan pengguna jalan yang tiap tahun mereka membayar pajak,†tutur Kaharudin kesal.
Aksi damai warga RT 03 yang dilakukan dari pagi sampai sore hari akhirnya mendapat respon dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Provinsi, melalui konsultannya dengan memberikan batu untuk melakukan penimbunan di setiap jalan berlubang yang selama ini menjadi keluhan warga.
Menanggapi aksi warga, Madan, Kepala Desa Binuang, Kecamatan Sepaku mengaku merasa terganggu.
“Dengan aksi seperti hari ini terus terang sangat mengganggu perjalanan dinas kami,†sebut Madan.
Agar aksi serupa tidak terulang, Madan berharap pemerintah provinsi harus cepat merespon keluhan warga di kelurahan ini.
Untuk mengantisipasi berbagai hal yang tidak diinginkan, Polres serta Polsek dan anggota Koramil PPU melakukan pengamanan di lokasi aksi. (amran)
