Peduli Korban Bencana Alam, Wagub Kaltim Serahkan Rp2,4 M Bantuan Logistik

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Bantuan logistik untuk korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu, Donggala dan Sigi terus bergulir dari Samarinda, Kalimantan Timur. Kali ini Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur bersama TNI dan Polri, serta warga Thionghoa mengirimkan bantuan logistik.

Bantuan diangkut menggunakan Kapal Tongkang Nobel Sea 235 dengan daya muat 200 ton, bantuan senilai Rp2,4 Miliar (M) itu diperkirakan akan sampai di Pelabuhan Pantoloan, Kota Palu, Sulawesi Tengah (Sulteng) sekitar dua hari. Selain logistik makanan dan minuman, bantuan yang diberikan ini difokuskan pada pemenuhan kebutuhan pakaian wanita dan anak, susu dan perlengkapan bayi.

Wakil Gubernur Kalimantan Timur Hadi Mulyadi didampingi Wali Kota Samarinda Syaharie Jaang, Danrem  091 Aji Suryanata Kesuma Brigjen TNI Irham Waroihan, dan Kapolresta Samarinda Kombes Pol Vendra Riviyanto menyerahkan dan melepas secara simbolis kapal pengangkut logistik di Pelabuhan Samarinda, Sabtu (6/10/2018) sekitar Pukul 13:00 Wita.

Hadi Mulyadi mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Samarinda, TNI, dan Polri atas kerjasamanya dalam mengumpulkankan bantuan untuk warga yang terkena musibah di Sulawesi Tengah. Diharapkan bantuan yang diberikan ini dapat meringankan beban korban bencana gempa bumi dan tsunami di Palu dan Donggala, serta Sigi.

Berita Terkait : Peduli Korban Gempa dan Tsunami, Murid SD Muhammadiyah 4 Samarinda Sumbang Rp23 Juta

“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Kaltim, dan secara khusus warga kita dari Tionghoa. Hari ini telah menyumbangkan senilai Rp2,4 Miliar dalam bentuk barang, ini merupakan toleransi beragama yang sangat luar biasa. Insya Allah hari ini kita akan melepas kapal ini, diperkiran 30 jam akan sampai di sana. Saudara kita dari BPBD sudah ada di sana menunggu, semoga bisa sampai di lokasi dengan baik. Kita berharap Kaltim bisa kembali memberikan bantuan karena kita ketahui bencana ini sangat luar biasa,” ujar Hadi Mulyadi kepada DETAKKaltim.Com di sela-sela kegiatan.

Bantuan berikutnya senilai Rp2, 3 Miliar akan kembali dialokasikan Pemprov Kaltim, dana tersebut berasal dari dana tanggap darurat BPBD Provinsi Kaltim. Namun bantuan yang akan diberikan nanti untuk  pembangunan rumah, sekolah dan tempat ibadah. (Gladis)