Minta Media Redam Berita Negatif, Pj Sekprov Kaltim Serukan Jaga Kondusifitas
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Usai Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Kaltim, sejumlah tudingan dugaan kecurangan dilakukan pasangan calon (Paslon) timbul dalam beberapa hari terakhir ini.
Menghadapi situasi yang kurang kondusif tersebut, sebagai Penjabat Sekretaris Provinsi (Pj Sekprov) Kaltim, Meiliana meminta kepada semua elemen masyarakat untuk lebih cerdik menyikapi berbagai informasi yang beredar di seluruh media.
“Kita sama-sama menginginkan agar Kaltim ini tetap damai dan kondusif. Makanya saya minta kepada media agar segala bentuk informasi yang negatif harus diredam,” tegas Meiliana di ruang rapat Kantor Gubernur, Jalan Gajah Mada, Samarinda, Jum’at (6/7/2018) sore.
Iapun menilai penyelenggaraan kontestasi Pilkada serentak, baik Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur maupun Pemilihan Bupati-Wakil Bupati Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) sudah berjalan sesuai koridor. Sehingga ia berharap tidak ada lagi pihak-pihak yang berniat mengganggu kondusifitas Bumi Etam.
“Karena menjaga keamanan daerah kita ini menjadi tanggung jawab bersama. Jangan ada lagi memancing isu-isu yang tidak baik, termasuk media juga harusnya memberitakan hal-hal yang positif agar dapat menyejukkan pembacanya,” tutur Meiliana.
Tidak hanya itu, ia juga mengapresiasi sikap Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak yang sudah bersedia menghadap Bawaslu Kaltim pada Jum’at pagi tadi.
“Pagi tadi saya dikabarkan, Pak Gubernur akan menghadap Bawaslu dan ini merupakan sikap yang patut kita dukung. Karena beliau sebagai Kepala Daerah ingin menjaga agar kondisi Kaltim tidak semakin runyam. Soal siapa yang akan menang dalam Pilgub, kita tunggu saja hasil dari KPU Kaltim tanggal 9 Juli nanti,” tutup Meiliana. (Melisa)
