Larangan Thrifting Merebak, Legislator Kaltim Angkat Suara

Nidya: Tak Ditemukan Letak Kesalahannya

0 125

DETAKKaltim.Com, SAMARINDA: Penjualan baju bekas impor atau biasa disebut thrifting belakangan ini merajalela di seluruh daerah, tak terkecuali Provinsi Kaltim. Pertimbangkan tumbuh kembang produk lokal, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo akhirnya melarang thrifting untuk semakin berkembang.

Melihat hal ini, Ketua Komisi 2 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim Nidya Listiyono angkat suara. Dimana menurutnya, kebijakan tersebut dapat dilihat dari berbagai sisi.

“Tidak hanya dapat dilihat dari satu sisi saja, melainkan banyak pertimbangan yang bisa saja berkembang,” terang dia baru-baru ini.

Politisi Partai Golongan Karya (Golkar) DPRD Kaltim itu menilai,  terdapat 2 motif yang menjadi latar belakang pro kontranya kebijakan tersebut. Pertama; upaya yang dilakukan termasuk mendukung produk dalam negeri. Kedua; larangan tersebut tak ditemukan letak kesalahannya.

“Dari sisi ekonomi, itu dalam bentuk perlindungan terhadap produk dalam negeri di satu sisi. Tapi menurut saya, kita perlu kaji. Kalau dari sisi bisnis memang kemudian dilarang di mana salahnya, kan gitu poinnya,” beber Nidya.

Baca Juga:

Apabila berorientasi pada peningkatan eksistensi produk, maka ia menegaskan kepada pemerintah untuk mampu memberikan perhatian khusus kepada para pelaku usaha thrifting, yang sebagian besar digandrungi generasi muda.

“Perlu ada aturan main yang baik, supaya teman-teman pengusaha atau pedagang baju tersebut tidak kemudian mendapatkan dampak yang telak,” bebernya.

Sedangkan kepada para pelaku usaha pakaian ini, ia meminta agar kualitas dan barang dagangannya diperhatikan dengan seksama.

“Jangan sampai dari segi kualitas yang kurang, berdampak terhadap minimnya peminat. Tapi kalau menurut saya, tentu masyarakat bisa menilai memang. Kalau produk dalam negeri biasanya cepat rusak, dalam arti kalah bersaing dengan brand luar negeri. Nah ini menjadi perhatian saja, untuk brand dalam negeri supaya bisa bersaing lebih kompetitif.” tandasnya. (DETAKKaltim.Com)
Penulis: Lisa/Adv.DPRD Kaltim

Editor: Lukman

(Visited 1 times, 1 visits today)
Leave A Reply

Your email address will not be published.

error: Content is protected !!