DETAKKaltim.Com, SAMARINDA : Berdasarkan pantuan media ini di lapangan sejak pukul 14:18 Wita, Tinggi Muka Air (TMA) Bendungan Lempake 84 Cm dan masuk status siaga.  Dan jembatan Bendungan Lempake pun ditutup untuk umum, Senin (13/1/2020).
Nanang Arifin, Tim Reaksi Cepat Badan Pengangulangan Bencana Daerah (TRC BPBD) Samarinda menyebutkan, untuk TMA sudah berada di 84 Cm dan telah masuk status siaga dan mudah-mudahan tidak sampai ke titik Awas.
Berdasarkan posisinya, air di Bendungan Lempake sendiri diketahui memiliki ukuran ketinggian, yang terbagi menjadi tiga warna, hiijau, kuning dan merah.
“Hingga kini TMA yang terpantau masuk katagori Siaga atau di titik berwarna kuning,†katanya kepada media ini.
Kemudian lanjut Nanang, Jembatan Bendungan Lempake sengaja ditutup untuk umum agar orang yang ramai berdiri di jembatan untuk selfie, tidak ada karena dikhawatirkan akan membahayakan jiwa.
“Jembatan ini kan klasifiikasi ringan, kadang-kadang ada warga yang rame selfie di atas jembatan. Dikhawatirkan membahayakan jiwa, karena dengan kondisi yang bisa ambrol karena kelebihan beban,†jelasnya.
Dia menambahkan, untuk banjir yang terpantu di beberapa kelurahan di antaranya Pampang,Kelurahan Sambutan, Sempaja Timur (Bengkuring), dan Gunung Lingai (Geriya Mukti). Untuk ketinggian air bervariasi.
“Ada informasi sebagian sudah mulai surut, kemudian sebagain yang masih terendam banjir, seperti Kelurahan Sempaja Timur (Bengkuring) dan Kelurahan Gunung Lingai (Perumahan Griya Mukti),†pungkasnya. (DK.Com)
Penulis : Rahman
Editor  : Lukman
