Gubernur Apresiasi Prestasi Kaltim di PON XIX/2016
DETAKKaltim.Com, SAMARINDA :  Pesta Olahraga PON XIX/2016 yang berlangsung di Jawa Barat akhirnya usai, dengan berbagai kejadian  selama pertandingan berlangsung yang diikuti  oleh seluruh provinsi di Indonesia termasuk Kaltim.
Seperti diketahui kontingen Kaltim pada PON kali ini kembali menargetkan masuk dalam 5 besar PON. Karena itulah para atletpun bertanding semaksimal mungkin untuk mendulang sejumlah medali.
Namun sayang usaha dari Kaltim untuk berprestasi terbaik di arena pertandingan tersebut,  kerap kandas kala berhadapan dengan  tim tuan rumah Jawa Barat, yang dinilai lebih diuntungkan oleh wasit pertandingan.
Protes dari Kaltimpun disampaikan, namun sayang tak diacuhkan oleh wasit, sehingga menimbulkan ketidakpuasan oleh Kaltim yang berakhir ricuh. Kericuhan tersebut  nampak terjadi  kala tim Kaltim berhadapan dengan Jawa Barat dalam pertandingan Gulat dan Tinju.
Menanggapi hal ini, Gubernur Kaltim Awang Farouk Ishak menyayangkan peristiwa ricuh  dengan tim tuan rumah  tersebut, khususnya dalam cabor Gulat yang menurut Awang Kaltim dicurangi.
“Pertandingan tersebut haruslah fair play dan sportif, kita pun pernah menjadi tuan rumah PON, tapi kita tetap pegang fair play, “ tutur Awang mengevaluasi kejadian PON, Rabu (28/9/2016).
Sedangkan untuk evaluasi prestasi, Awang mengapresiasi  keberhasilan Kaltim yang kembali masuk dalam target 5 besar PON XIX, di hari terakhir  dengan mengumpulkan 138 medali yakni 25 Emas, 41 Perak dan 72 Perunggu.
“Dengan keberhasilan mencapai target PON  tersebut, maka Kaltim berada dalam peringkat pertama di luar Pulau Jawa,†pungkas Awang. (*MY)